ELIPS: Jurnal Pendidikan Matematika
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS
<p>ELIPS: Jurnal Pendidikan Matematika is a journal of Mathematics Study Program Faculty of Teacher Training and Education, Pancasakti University Makassar. This journal continuously publishes scientific work that focuses on the development of Mathematics studies, Mathematics Education, Curriculum Development, Learning Environment, Teacher Education, Educational Technology, Educational Development.</p> <p>Articles published in ELIPS include original scientific research results (top priority), new scientific review articles (not priority). Articles to be published by ELIPS will be reviewed by internal and external editors. The decision to accept a scientific article in this journal is the right of the Editor.</p>Universitas Pancasaktien-USELIPS: Jurnal Pendidikan Matematika2745-827XPENGEMBANGAN AWAL VIDEO PEMBELAJARAN INTERAKTIF BERBASIS POWTOON: TAHAP DEFINE DAN DESIGN PADA MATERI ARITMATIKA SOSIAL
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/2050
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran interaktif berupa video berbasis Powtoon dengan fokus pada tahap awal pengembangan, yaitu <em>Define </em>dan <em>Design</em>, dalam model 4D. pengembangan dilakukan untuk membantu peserta didik memahami materi Aritmatika Sosial yang selama ini dianggap abstrak dan sulit dipahami. Tahap <em>Define </em>mencakup analisis kebutuhan melalui observasi, wawancara, dan studi dokumentasi di SMPK Rosa Mystica. Hasil analisis menunjukkan bahwa proses pembelajaran masih bersifat konvensional, kurang interaktif, dan belum mampu memotivasi peserta didik secara optimal. Pada tahap <em>Design</em>, dilakukan perancangan video pembelajaran interaktif yang mencakup penyusunan konten, storyboard, pemilihan platform, dan rancangan awal visual video. Media dirancang sesuai dengan karakteristik peserta didik dan kurikulum, serta memuat elemen viusal, narasi, dan animasi. Hasil dari kedua tahap ini menghasilkan prototipe awal video pembelajaran yang dinilai layak untuk dikembangkan lebih lanjut pada tahap berikutnya.</p>Benisius Rampung KardoYohana Yunita Alehandra Bunge SeraSepthiano Mario Imanuel Dwi Putera DemuMeryani Lakapu
##submission.copyrightStatement##
2025-09-152025-09-156211110.47650/elips.v6i2.2050PENGEMBANGAN MEDIA PERMAKS (PERKALIAN MATRIKS) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/1882
<p class="abstrak"><span style="font-size: 12.0pt; font-family: 'Cambria',serif;">Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan media pembelajaran PERMAKS (Perkalian Matriks), yaitu papan matriks dari kertas origami (berwarna) untuk mempermudah pemahaman siswa terhadap operasi perkalian matriks. Penelitian ini dilaksanakan di kelas XI SMA Muhammadiyah 1 Rambipuji menggunakan model pengembangan ADDIE (Analysis, Design, Development, Implementation, Evaluation). Media PERMAKS divalidasi oleh ahli materi dan ahli media, serta diuji kepraktisannya melalui angket guru dan siswa. Hasil validasi menunjukkan media sangat valid (skor rata-rata 3,72), dan hasil kepraktisan menunjukkan media mudah digunakan dan menarik (skor rata-rata 3,63). Hasil observasi juga menunjukkan peningkatan keterlibatan siswa selama pembelajaran. Media pembelajaran ini memiliki efek potensial dari hasil belajar siswa dengan presentase ketuntasan siswa sebesar 79,5 dengan kategori Baik. Media ini efektif meningkatkan pemahaman siswa terhadap materi matriks secara konkret dan menyenangkan.</span></p>Ahmad IrwansyahLady Agustina
##submission.copyrightStatement##
2025-09-152025-09-1562122410.47650/elips.v6i2.1882PENGARUH MEDIA WORDWALL DALAM PEMBELAJARAN TABEL PENYAJIAN DATA TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA KELAS III
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/2029
<p>Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan media Wordwall terhadap peningkatan hasil belajar siswa kelas III pada materi tabel penyajian data. Penelitian ini menggunakan metode eksperimen semu dengan desain <em>One Group Pretest-Posttest</em>. Subjek penelitian adalah 24 siswa kelas III MI Muhammadiyah 13 Sendangagung. Instrumen yang digunakan meliputi tes hasil belajar, angket respon siswa, lembar observasi individu dan umum, serta validasi isi media <em>Wordwall</em>. Hasil penelitian menunjukkan peningkatan rata-rata nilai pretest dari 62,92 menjadi 90,63 pada postes, dengan perolehan N-Gain sebesar 0,71 yang termasuk kategori tinggi dan efektivitas cukup efektif. Observasi aktivitas siswa menunjukkan 75% siswa sangat aktif, 16,7% aktif, dan 8,3% cukup aktif selama pembelajaran berlangsung. Observasi umum menunjukkan seluruh aspek keaktifan kelas mencapai 100%. Respon siswa terhadap media <em>Wordwall</em> memperoleh rata-rata keseluruhan sebesar 3,53 dengan kategori sangat sesuai. Hasil ini menunjukkan bahwa penggunaan media <em>Wordwall</em> efektif meningkatkan hasil belajar, keaktifan, dan motivasi siswa pada pembelajaran matematika. Dengan demikian, <em>Wordwall</em> dapat digunakan sebagai media pembelajaran interaktif yang menyenangkan untuk meningkatkan hasil belajar siswa.</p>Niken Dwi WulandariSiti Inganah
##submission.copyrightStatement##
2025-09-182025-09-1862253110.47650/elips.v6i2.2029PEDAGOGICAL CONTENT KNOWLEDGE (PCK) GURU MATEMATIKA MADRASAH ALIYAH DI PAPUA DITINJAU DARI PERBEDAAN GENDER
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/1938
<p>Penelitian ini bertujuan menganalisis Pedagogical Content Knowledge (PCK) guru matematika Madrasah Aliyah di Papua ditinjau dari perbedaan gender. Fokus penelitian meliputi empat aspek utama PCK, yaitu pemahaman kurikulum, pemahaman siswa, strategi mengajar, dan evaluasi pembelajaran. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data berupa wawancara mendalam, observasi pembelajaran, dan analisis dokumen. Subjek penelitian terdiri atas dua guru matematika Madrasah Aliyah YPKP Sentani, Kabupaten Jayapura, Papua, masing-masing mewakili gender pria dan wanita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kedua guru memiliki pemahaman yang baik terhadap kurikulum dan siswa, serta mampu mengimplementasikannya dalam proses pembelajaran. Perbedaan muncul pada strategi dan evaluasi pembelajaran. Guru pria cenderung lebih sistematis dan konvensional melalui diskusi kelompok, ceramah, serta evaluasi tertulis berbasis kuis, UTS, dan UAS. Sementara itu, guru wanita lebih variatif dan inovatif dengan memanfaatkan media digital, permainan, umpan balik interaktif, serta evaluasi berbasis proyek dan portofolio. Secara umum, tidak ditemukan perbedaan mendasar dalam kualitas PCK berdasarkan gender, namun terdapat kecenderungan perbedaan gaya dan pendekatan pembelajaran.</p>Wahyu ArdiantoRiska YuliantiAsep RosadiLuluk Wahyu Nengsih
##submission.copyrightStatement##
2025-09-182025-09-1862324710.47650/elips.v6i2.1938PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN STEM-PBL TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KRITIS SISWA DALAM MATERI STATISTIKA
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/1989
<p><em>Penelitian ini berfokus pada rendahnya kemampuan berpikir kritis yang dimiliki oleh siswa SMA dalam menyelesaikan masalah statistika yang bersifat kontekstual dalam kehidupan sehari-hari. Untuk mengatasi masalah tersebut, penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh model pembelajaran STEM-PBL (Science, Thechnology, Engineering, Mathematics – Problem Based Learning) dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa. Metode penelitian yang digunakan adalah </em><em>pendekatan eksperimen dengan pretest posttest control group design. Sampel dalam penelitian ini terdiri dari siswa kelas X-1 ECP sebagai kelas eksperimen dan kelas X-2 ECP sebagai kelas kontrol, yang dipilih menggunakan teknik cluster random sampling dari populasi seluruh siswa kelas X SMA Negeri 7 Kediri. Data yang diperoleh kemudian dianalisis menggunakan uji t untuk mengetahui pengaruh model pembelajaran STEM-PBL terhadap kemampuan berpikir kritis siswa dan uji N-gain untuk mengukur peningkatan kemampuan berpikir kritis siswa. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa penggunaan model pembelajaran STEM-PBL memberikan pengaruh positif dan signifikan dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa, yang terlihat dari perbedaan hasil yang signifikan antara kelas eksperimen dan kontrol serta nilai N-gain yang diperoleh.</em></p>Ovilia Nur WidaTsatsabilla Diannira CandraningtyasIrma WidyawatiIka Santia
##submission.copyrightStatement##
2025-09-182025-09-1862485510.47650/elips.v6i2.1989ANALISIS PENYELESAIAN MASALAH MATEMATIKA BERDASARKAN KEMAMPUAN KONEKSI MATEMATIS
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/2019
<p>Penelitian ini bertujuan untuk menyelesaikan masalah matematika berdasarkan kemampuan koneksi matematis siswa pada materi bangun ruang sisi lengkung di kelas IX SMPN 1 Pakusari Jember. Metode yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan pendekatan yang fokus analisis pada kemampuan siswa dalam menyelesaikan masalah matematika. Data dikumpulkan melalui tes koneksi matematis dan tes penyelesaian masalah, serta wawancara dengan subjek penelitian yang dipilih berdasarkan kemampuan koneksi matematis tinggi, sedang, dan rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan kemampuan koneksi matematis tinggi mampu memahami, merencanakan, melaksanakan, dan memeriksa kembali penyelesaian masalah dengan baik. Siswa dengan kemampuan koneksi matematis sedang menunjukkan kemampuan yang baik dalam memahami dan merencanakan, tetapi mengalami kesulitan dalam pelaksanaan dan pemeriksaan kembali. Sementara itu, siswa dengan kemampuan koneksi matematis rendah hanya mampu memahami masalah tanpa dapat merencanakan, melaksanakan, dan memeriksa kembali penyelesaian dengan baik. Penelitian ini memberikan wawasan penting mengenai pentingnya pengembangan kemampuan koneksi matematis dalam pembelajaran matematika untuk meningkatkan kemampuan penyelesaian masalah siswa. Diharapkan hasil penelitian ini dapat menjadi acuan bagi guru dan peneliti selanjutnya dalam merancang metode pembelajaran yang lebih efektif.</p>Moch. Taufik RhamadhaniMasrurotullaily Masrurotullaily
##submission.copyrightStatement##
2025-09-182025-09-1862566610.47650/elips.v6i2.2019PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN MATEMATIKA MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) UNTUK MENGUBAH POLA PIKIR PESERTA DIDIK
https://journal.unpacti.ac.id/index.php/ELIPS/article/view/1819
<p>Terdapat dua jenis pola pikir, yakni fixed mindset dan growth mindset. Penelitian ini mengembangkan perangkat pembelajaran matematika model Problem Based Learning (PBL) untuk mengubah pola pikir peserta didik. Perangkat pembelajaran yang dikembangkan terdiri dari modul ajar dan LKPD. Tujuan penelitian ini ialah untuk mendeskripsikan proses pengembangan, kevalidan, kepraktisan, dan keefektifan perangkat pembelajaran matematika model PBL untuk mengubah pola pikir peserta didik. Penelitian merupakan jenis penelitian pengembangan yang dilaksanakan di MTs Negeri 1 Lamongan pada semester ganjil tahun ajaran 2024/2025. Subjek penelitian dipilih menggunakan teknik purposive sampling dengan tujuan memperoleh peserta didik dengan fixed mindset. Penelitian dikembangkan menggunakan model pengembangan Plomp yang terdiri dari tiga fase. Teknik pengumpulan data yang digunakan ialah teknik catatan lapangan, teknik validasi, kepraktisan dan teknik angket pola pikir peserta didik. Teknik analisis data kevalidan dan kepraktisan menggunakan metode Aiken’s, analisis data keefektifan menggunakan persentase hasil angket pola pikir sebelum dan sesudah pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada fase investigasi awal telah dilakukan analisis masalah, kurikulum, karakteristik peserta didik dan materi ajar. Perangkat pembelajaran disusun pada fase pembuatan prototipe. Pada fase penilaian, perangkat pembelajaran dinilai dan divalidasi, diujicobakan. Modul ajar dan LKPD memiliki tingkat validitas “sangat tinggi” , nilai rata-rata kevalidan modul ajar sebesar 0,9 dan nilai rata-rata kevalidan LKPD sebesar 0,8. Modul ajar dan LKPD juga memiliki tingkat kepraktisan “sangat tinggi”, nilai rata-rata kepraktisan modul ajar sebesar 0,8 dan nilai rata-rata kepraktisan LKPD sebesar 0,8. Keefektifan perangkat pembelajaran dikatakan efektif berdasarkan hasil penelitian yang menunjukkan angka keefektifan yakni sebesar 85,71%.</p>Elena Sandra EmaliaYuni ArrifadahSuparto Suparto
##submission.copyrightStatement##
2025-09-182025-09-1862677410.47650/elips.v6i2.1819