Uji Aktivitas Antioksidan Ekstrak Daun Kemiri (Aleurites moluccana) Dengan Metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-picrylhydrazil)

Abstract

Antioxidant compounds can reduce the adverse effects of free radicals on the skin. The purpose of this study is to find out the antioxidant activity of Hazelnut Leaf extract (Aleurites moluccana (L.) Willd) using the method DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazyl) with UV-Vis spectrophotometry. Extraction is carried out using maceration method with ethanol solvent 96%. The result of comparison comparison measurement (Vitamin C) has an IC₅₀ value of 3.12 μg/mL which means its antioxidant activity is very strong, and the measurement of Hazelnut Leaf extract has an IC₅₀value of  52.02 μg/mL which means its antioxidant activity is strong. The IC₅₀ value ofin Hazelnut Leaf extract is almost comparable to IC₅₀  valueofin Vitamin C.

Senyawa antioksidan dapat mengurangi efek buruk radikal bebas terhadap kulit. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui aktivitas antioksidan ekstrak Daun Kemiri (Aleurites moluccana (L.) Willd)menggunakan metode DPPH (1,1-Diphenyl-2-Picrylhydrazyl) dengan spektrofotometri UV-Vis. Ekstraksi dilakukan menggunakan metode maserasi dengan pelarut etanol 96%.Hasil pengukuran padalarutan pembanding (Vitamin C) memiliki nilai IC₅₀3,12 µg/mL yang berarti aktivitas antioksidannya sangat kuat, dan hasil pengukuran ekstrak Daun Kemiri memiliki nilai IC₅₀52,02µg/mL yang berarti aktivitas antioksidannya kuat. Nilai IC₅₀pada ekstrak Daun Kemiri hampir sebanding dengan nilai IC₅₀ pada Vitamin C.