KEK Analisis Risiko Kekurangan Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil

  • Nen Sastri Program Studi Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada Palembang
  • Ayu Devita Citra Dewi Program Studi Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada Palembang
  • Susmita Susmita Program Studi Kebidanan, Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Bina Husada Palembang
Keywords: Ibu Hamil, Nutrisi Ibu Hamil, KEK

Abstract

Ibu hamil yang menderita KEK dan anemia mempunyai risiko yang lebih besar untuk melahirkan bayi dengan BBLR, kematian saat persalinan, pendarahan. KEK ditandai oleh tanda gejala yaitu berat badan sebelum hamil < 40 kg dan LILA < 25,5 dan anemia. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menganalisis ibu hamil dengan kekurangan Energi Kronik (KEK), adapun rancangan penelitian yang digunakan adalah penelitian observasional dengan desain cross sectional study, Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu hamil di Praktik Mandiri Bidan Ellna Palembang pada bulan Januari - Desember tahun 2022 Data yang dikumpulkan merupakan data sekunder yang diperoleh melalui observasi rekam medik pasien ibu hamil, kemudian dilakukan pengolahan data dengan analisa univariat dan bivariat. Hasil penelitian variabel yang berhubungan dengan kejadian KEK yaitu variabel anemia hasil uji statistik dengan menggunakan chi square didapatkan nilai p value = 0,000 (p<α), dan variabel usia kehamilan didapatkan nilai p value= 0.003 (p<α), hal ini menunjukkan bahwa ada hubungan yang bermakna pada variabel anemia dan usia kehamilan dengan kejadian kekurangan energi kronis. Sebaiknya bagi ibu hamil lebih rutin untuk memeriksakan kehamilannya ketempat pelayanan kesehatan agar petugas kesehatan dapat mengupayakan terwujudnya kondisi terbaik bagi ibu dan bayi yang dikandungnya.

References

Aminin et al. (2014) ‘Pengaruh Kekurangan Energi Kronis (KEK) Dengan Kejadian Anemia Pada Ibu Hamil’, Jurnal Kesehatan 5(2), pp. 167–72.

Andini, F.R. (2020) ‘Hubungan Faktor Sosio Ekonomi Dan Usia Kehamilan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Di Puskesmas Prambon tergayang Kabupaten Tuban’, pp. 218–224. doi:DOI: 10.2473/amnt.v4i3.

Astuti and Ertiana (2018) Anemia dalam Kehamilan. Jember: Pustaka Abadi.

Baliwati, F, Y. and Retnaningsih (2004) Kebutuhan Gizi Dalam Pengantar Pangan dan Gizi. Jakarta: Swadaya.

Bharati (2007) Prevalence and Couses of Chronic Energy Deficiency and Obesity in Indian Women.

Febriyeni (2017) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil’, Jurnal human care, Volume 2 No.3.

Fitriah, A.H. (2018) Buku Praktis Gizi ibu Hamil. Penerbit Media Nusa Creative.

Gibney and Michael, J. (2009) Gizi Kesehatan Masyarakat. Jakarta: EGC.

Handayani et al. (2011) ‘Analisis Faktor Yang Mempengaruhi Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil di Wilayah Puskesmas Wedi Klaten’, Jurnal Involusi Kebidanan, Vol 1 No 1.

Hayens (2003) Buku Pintar Menaklukkan Hipertensi. Jakarta.

Kemenkes (2018) Petunjuk teknis Pendidikan Gizi Dalam Pemberian Makanan Tambahan Local Bagi Ibu Hamil Dan Balita. Jakarta.

Kemenkes (2019) Laporan Akuntabilitas Kinerja 2018. Direktorat Gizi Masyarakat Kementerian Kesehatan Republik Indonesia.

Lestari, A. (2021) ‘Faktor Risiko Kurang Energi Kronis Pada Ibu Hamil di Puskesmas Gunungpati’, Sport and Nutrition Journal, 3 No.2.

Mahirawati, V.K. (2014) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kekurangan Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil di Kecamatan Kamoning Dan Tambelangan, Kabupaten Sampang, Jawa Timur’, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, 17 No.2, pp. 193–202.

Manuaba (2010) Ilmu Kebidanan, Penyakit Kandungan dan Keluarga Berencana Untuk Pendidikan Bidan. Jakarta: EGC.

Mulyaningrum (2009) ‘Hubungan Faktor Risiko Ibu Hamil dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah (BBLR) Di Rumah Sakit Umum Baru’, 1.

Paramita, F. (2019) Gizi Pada Kehamilan. Wineka Media.

Prasetyowati (2014) ‘Hubungan Hipertensi Dan Kurang Energi Kronis Dalam Kehamilan Dengan Kejadian Bayi Berat Lahir Rendah di Wilayah Kerja Puskesmas Purbolinggo Kabupaten Lampung Timur Tahun 2013’, Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai, Volume VII No.2.

Rahmaniar et al. (2013) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kekurangan Energi Kronis Pada Ibu Hamil Di Tampa Padang Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat’, Media Gizi Masyarakat Indonesia 2, pp. 98–103.

Renjani, R.S. and Misra (2017) ‘Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Kekurangan Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil di Wilayah Kerja Puskesmas Krueng Barona Jaya Kabupaten Aceh Besar’, Journal of Healthcare Technology and Medicine, Vol. 3 No 2.

Rustam, M. (1998) Sinopsis Obstetri. Jakarta.

Smeltzer and Bare (2001) Buku Ajar Keperawatan Medikal Bedah Brunner & Suddarth. Jakarta: EGC.

Soekidjo, N. (2010) Metodologi Penelitian Kesehatan. Jakarta: Rineka Cipta.

Suharsimi, A. (2010) Prosedur Penelitian Suatu pendekatan Praktek. Jakarta: Rineka Cipta.

Syafiq (2008) Gizi dan Kesehatan Masyarakat. Depok: Departemen Gizi dan Kesmas.
Published
2023-12-14
How to Cite
Sastri, N., Dewi, A., & Susmita, S. (2023). KEK Analisis Risiko Kekurangan Energi Kronis (KEK) Pada Ibu Hamil. urnal romotif reventif, 6(6), 868-876. https://doi.org/10.47650/jpp.v6i6.1038