Studi Etnomedisin Obat Anti Hipertensi Suku Moi di Kabupaten Sorong

  • A. M. Muslihin Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Irwandi Irwandi Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Syahrul H. Fabanyo Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Nurhikmah Tunazzila Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Fajar Maulana Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
  • Heti Aisyah Universitas Pendidikan Muhammadiyah Sorong
Keywords: Etnomedisin, Tanaman Obat, Suku Moi, Hipertensi

Abstract

Hipertensi menjadi salah satu penyakit yang masih mengancam kesehatan manusia. Pencegahan dan pengelolaan hipertensi adalah tantangan kesehatan masyarakat di seluruh dunia tak terkecuali masyaralkat Suku Moi yang ada di Papua. Salah satu alternatif pengobatan yang dapat digunakan adalah pemanfaatan umbuhan yang memiliki potensi sebagai obat. Etnomedisin sebagai salah satu cara yang dapat digunakan untuk menelusuri pemanfaatan tumbuhan berkhasiat obat dapat menjadi langkah awal untuk mengembangkan obat baru. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui jenis tanaman yang digunakan untuk obat hipertensi dan bagaimana cara pengolahannya berdasarkan kearifan lokal yang dimiliki oleh Masyarakat Suku Moi Kabupaten Sorong. Penelitian ini dilakukan dengan beberapa tahapan diantaranya observasi, wawancara, dokumentasi dan analisis data. Hasil dari penelitian ini memberikan informasi tentang 10 tanaman yang digunakan sebagai obat hipertensi berdasarkan pengetahuan masyarakat Suku Moi Kampung Klayili. Bagian tanaman yang digunakan antara lain daun, akar, umbi dan tali. Cara pengolahannya adalah dengan cara direbus, diseduh dan dicampurkan dalam makanan.

References

Andoko, D. N. P. (2016). Efektifitas Rebusan Daun Salam Terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi. Journal of Holistic Healthcare, 10(2), 1–4. [Diakses pada tanggal 7 Mei 2020]

Eko Atmojo, S. (2015). Pengenalan Etnobotani Pemanfaatan Tanaman Sebagai Obat Kepada Masyarakat Desa Cabak Jiken Kabupaten Blora. Jurnal Ilmiah WUNY, 15(1). https://doi.org/10.21831/jwuny.v15i1.3529

Fabricant, D. S., & Farnsworth, N. R. (2001). The Value of Plants Used in Traditional Medicine for Drug Discovery. Environmental Health Perspectives, 109(March), 69. https://doi.org/10.2307/3434847

Fadila, M. A., Ariyanti, N. S., & Walujo, E. B. (2020). Etnomedisin Tetumbuhan Obat Tradisional Suku Serawai di Seluma, Bengkulu. PENDIPA Journal of Science Education, 4(2), 79–84. https://doi.org/10.33369/pendipa.4.2.79-84

Kabupaten, D., & Papua, J. (2016). Identifikasi Dan Pemanfaatan Tumbuhan Obat Suku Dani a Jurusan. 5(2), 103–107

Katja, D. G., & Suryanto, E. (2009). Potensi Daun Alpukat (Persea Americana Mill) Sebagai Sumber Antioksidan Alami. Potensi Daun Alpukat (Persea Americana Mill) Sebagai Sumber Antioksidan Alami, 2(1), 58–64.

Kusumastuti, I. R. (2014). Hibiscus Sabdariffa Linn) Effects on Lowering Blood Pressure as A Treatment For. Hypertension J MAJORITY |, 3, 70.

Kwon, E. K., Lee, D. Y., Hyungjae, L., Kim, D. O. K., Baek, N. I. N., Kim, Y. E., & Kim, H. Y. (2010). Flavonoids from the buds of rosa damascena inhibit the activity of 3-Hydroxy3-methylglutaryl-coenzyme a reductase and angiotensin I-converting enzyme. Journal of Agricultural and Food Chemistry, 58(2), 882–886. https://doi.org/10.1021/jf903515f

Penelitian, J., Sma, S., Sampang, N., & Cilacap, K. (2016). Teh Antioksidan Dari Daun Pucuk Merah [Jurnal Penelitian Siswa SMA Negeri 1 Sampang Kabupaten Cilacap ] Cindy Kristiana Rini, Sistianingsih, Yayah Nasrotul Diniyah dan Yumeltasari ABSTRAK. 1–4.

Pradita, S., Mariani, Y., Wardenaar, E., & Yusro, F. (2021). Pemanfaatan Tumbuhan Obat oleh Suku Dayak Paus dan Melayu untuk Perawatan Ibu dan Anak Pasca Persalinan di Desa Pengadang Kabupaten Sanggau Kalimantan Barat. Biodidaktika: Jurnal Biologi Dan Pembelajarannya, 16(1). https://doi.org/10.30870/biodidaktika.v16i1.10805

Rahayuningrum, D. C., & Herlina, A. (2018). Pengaruh Pemberian Air Perasan Bawang Putih (Allium Sativum) Terhadap Tekanan Darah Pada Penderita Hipertensi the Influence of White Onion Feeding Water (Allium Sativum) on Blood Pressure in. Jurnal Kesehatan Saintika Meditory Jurnal Kesehatan Saintika Meditory, 1(August), 79–88.

Rahma, K. A., Nugroho, A. S., & Mulyaningrum, E. R. (2023). E - Modul Keanekaragaman Hayati Sebagai Implementasi Hasil Penelitian Jenis Tumbuhan Obat dan Pemanfaatannya Desa Kayen. Titian Ilmu: Jurnal Ilmiah Multi Sciences, 15(1), 71–75.

Riadi, R., Oramahi, H. A., & Yusro, F. (2019). Pemanfaatan Tumbuhan Obat Oleh Suku Dayak Kanayatn Di Desa Mamek Kecamatan Menyuke Kabupaten Landak (Utilization of Medicinal Plants by Dayak Kanayatn In Mamek Village, Menyuke Sub-District Landak District). Jurnal Hutan Lestari, 7(2), Pramita, N. H., Indriyani, S., Hakim, L. (2013).

Ropivia, J., Derbré, S., Rouger, C., Pagniez, F., Le Pape, P., & Richomme, P. (2010). Isoquinolines from the roots of Thalictrum flavum L. and their evaluation as antiparasitic compounds. Molecules, 15(9), 6476–6484. https://doi.org/10.3390/molecules15096476

Rustiani, E., & Umi Sa, P. (2020). Efektivitas Herbal Cair Kombinasi Daun Pepaya dan Kelopak Bunga Rosella Sebagai Antihipertensi Effectiveness of Herbal Liquid Combination of Papaya Leaves Extract and Rosella Flower Petals as Antihypertensive. Acta Veterinaria Indonesiana, 8(1), 10–17.

Saputra, O., & Fitria, T. (2016). Khasiat Daun Seledri (Apium graveolens) Terhadap Tekanan Darah Tinggi Pada Pasien Hiperkolestrolemia. Majority, 5(2), 1–6.

Saranani, S., Himaniarwati, H., Yuliastri, W. O., Isrul, M., & Agusmin, A. (2021). Studi Etnomedisin Tanaman Berkhasiat Obat Hipertensi di Kecamatan Poleang Tenggara Kabupaten Bombana Sulawesi Tenggara. Jurnal Mandala Pharmacon Indonesia, 7(1), 60–82. https://doi.org/10.35311/jmpi.v7i1.72

Siregar, I. S., Handayani, I., Wahyuni, S., Suarni, L., & Liandra, S. O. (2023). Penyuluhan Tentang Hipertensi Pada Masyarakat Di Wilayah Kerja Binjai Estate Tahun 2022 Pendahuluan 120 / 140 mmHg dan diastole diatas 80-90 mmHg, seseorang dikatakan hipertensi apabila Binjai. Data yang ditemukan dari Puskesmas Binjai Estate bahwa Hipe. 3(1), 20–26.

Siska, & Kustiawan, P. M. (2022). Kajian Etnofarmasi Tumbuhan Obat Berkhasiat Sebagai Antihipertensi Di Desa Muara Gusik, Kutai Barat. Jurnal Ilmu Kefarmasian, 3(2), 88–93.

Swastini, N. (2021). Efektivitas Daun Sirsak (Annona muricata Linn) terhadap Penurunan Tekanan Darah Pada Hipertensi. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 10(2), 413–415. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.618

TENGO, Nilda Apriyati; BIALANGI, Nurhayati; SULEMAN, N. (2013). Isolasi dan Karakterisasi Senyawa Alkaloid dari Daun Alpukat. Jurnal Sainstek, 7.01.

Wahabi, H. A., Alansary, L. A., Al-Sabban, A. H., & Glasziuo, P. (2010). The effectiveness of Hibiscus sabdariffa in the treatment of hypertension: A systematic review. Phytomedicine, 17(2), 83–86. https://doi.org/10.1016/j.phymed.2009.09.002

Yuariski, O., & Suherman. (2012). Pengeringan Bunga Rosella (Hibiscus Sabdariffa. Jurnal Teknologi Kimia Dan Industri, 1(1), 1–6.

Yulia, R., Dachi, K., Indriana, M., Razali, M., & Anggraini, D. (2023). Hipertensi Untuk Edukasi Masyarakat di Stadion. 3(2), 254–259
Published
2024-06-04
How to Cite
Muslihin, A. M., Irwandi, I., Fabanyo, S., Tunazzila, N., Maulana, F., & Aisyah, H. (2024). Studi Etnomedisin Obat Anti Hipertensi Suku Moi di Kabupaten Sorong. urnal romotif reventif, 7(3), 509-518. https://doi.org/10.47650/jpp.v7i3.1306