Pengaruh Pernikahan Pada Usia Dini Terhadap Kesehatan Mental Remaja di Kecamatan Pujananting Kabupate Barru
Abstract
Indonesia merupakan salah satu negara dengan tingkat pernikahan dini yang tinggi, dengan sekitar 1,2 juta perempuan berusia 20-24 tahun menikah sebelum usia 18 tahun. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang mempengaruhi pernikahan pada usia dini terhadap kesehatan mental remaja di kecamatan Pujananting Kabupaten Barru. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan menggunakan metode Cross Sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja yang melakukan pernikahan pada usia dini di Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru yang berjumlah 100 orang responden. Penarikan sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling yang dimana jumlah sampel sama dengan jumlah populasi. Teknik analisis data dilakukan dengan bantuan SPSS. Kemudian dilakukan analisis univariat dan bivariat (uji regresi linear sederhana). Hasil penelitian menujukkan bahwa faktor tekanan sosial (X1), faktor tuntunan agama (X2), faktor kehamilan diluar nikah (X3), faktor adat (X4), faktor ekonomi (X5) mempunyai niai signifikan 0.000 <0,05, maka Ho ditolak dan Ha diterima. Maka dapat disimpulkan bahwa pernikahan pada usia dini memberikan pengaruh yang signifikan terhadap kesehatan mental remaja di Kecamatan Pujananting Kabupaten Barru.
References
Azhar, Z., Putra, F., & Atmaja. (2022). Relationship Between the Level of Early Marriage and Changes in Mental Health of Female Adolescent Aged 14-19 Years Old. Nursing Sciences Journal, 6(2), 63–71
Jurnal Kesehatan Masyarakat (2022). Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Perkawinan Dini. [PDF] (https://ejournal3.undip.ac.id/index.php/jkm/article/download/32080/2 6505).
Latifa, F. Z. (2020). Pernikahan Dini dan Kesehatan Mental*. Eprints Poltekkes Jogja. [PDF](http://eprints.poltekkesjogja.ac.id/2249/2/BAB%20I_Latifa%20FZ_Reg%20A.p df).
Lucky Reza Sakti. (2020). Hubungan Antara Sikap, Norma Subjektif Dan Kontrol Perilaku Dengan Niat Remaja Putri Untuk Menikah Dini Di Kecamatan Bandung Kabupaten Serang Banten Tahun 2020. Skripsi, 1–150.
Purnomosidi, F., Ernawati, S., Riskiana, D., Indriyani, A., Fakultas, P. P., Humaniora, S., Seni, D., Sahid Surakarta, U., Adi, J., No, S., & Surakarta, J. (2023). Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Kesehatan Mental Pada Remaja. Abdimas, 2(1), 1–7.
Rahman, A. (2022). Pernikahan usia dini di Kecamatan Lalabata Kabupaten Soppeng. Nautical: Jurnal Ilmiah Multidisiplin Indonesia, 1(7), 505–511. https://jurnal.arkainstitute.co.id/index.php/nautical/article/view/309
Sekarayu, S. Y., & Nurwati, N. (2021). Dampak Pernikahan Usia Dini Terhadap Kesehatan Reproduksi. Jurnal Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (JPPM), 2(1), 37. https://doi.org/10.24198/jppm.v2i1.33436
Suswati, W. S. E., Yuhbaba, Z. N., & Budiman, M. E. (2023). Kesehatan Mental Pada Remaja Di Lingkungan Sekolah Menengah Atas Wilayah Urban Dan Rural Kabupaten Jember. Jurnal Keperawatan Jiwa (JKJ): Persatuan Perawat Nasional Indonesia, 11(3), 537–544
SYALIS, E. R., & Nurwati, N. N. (2020). Analisis Dampak Pernikahan Dini Terhadap Psikologis Remaja. Focus: Jurnal Pekerjaan Sosial, 3(1), 29. https://doi.org/10.24198/focus.v3i1.28192
Syahadad, H. A. (2022). Dampak Psikologis Pernikahan Di Bawah Umur Bagi Pasangan Suami Istri (Studi Kasus Di Desa Kebonrejo Kecamatan Kalibaru Kabupaten Banyuwangi)
The Conversation (2023). Riset: perkawinan anak di Indonesia meningkatkan depresi perempuan. (https://theconversation.com/riset-perkawinan-anak-di- indonesia- meningkatkan-depresi-perempuan-205752).
Tjolly, A. Y., Soetjiningsih, C. H., Studi, P., Psikologi, S., Psikologi, F., Kristen, U., & Wacana, S. (2023). Dampak Psikologis Remaja yang Hamil di Luar Pernikahan. Innovative: Journal of Social Science Research, 3(2), 224–237.
UNICEF. (2019). Pencegahan Perkawinan Anak. (https://www.unicef.org/indonesia/media/2851/file/child-marriage-report-020.pdf)
Yaqin Akmalul, H. (2022). Dampak Psikologis Pernikahan Usia Dini Terhadap Keharmonisan Keluarga di Kabupaten Pinrang, Kecamatan Batu Lappa, Desa Tapporang. 1–119.
Copyright (c) 2024 Dian Anggraeni Rachman

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.