Analisis Implementasi Kebijakan Skrining Hipotiroid Kongenital di Indonesia: Studi Kasus di Kabupaten Kupang
Abstract
Rendahnya cakupan skrining Hipotiroid Kongenital (SHK) pada bayi baru lahir di Indonesia, termasuk di Kabupaten Kupang, berisiko meningkatkan angka keterlambatan diagnosis dan kecacatan perkembangan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi implementasi Program SHK berdasarkan Permenkes No.78 Tahun 2014 di Kabupaten Kupang. Penelitian ini merupakan studi kualitatif deskriptif analitik dengan pengumpulan data melalui wawancara mendalam dan Focus Group Discussion terhadap 15 informan dari Dinas Kesehatan dan RSUD Naibonat. Analisis data dilakukan menggunakan pendekatan thematic analysis dengan triangulasi sumber dan metode untuk menjaga validitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan SHK masih menghadapi kendala pada aspek input (SDM belum terlatih, logistik terbatas), proses (perencanaan dan koordinasi belum maksimal), dan output (cakupan skrining masih rendah). Belum adanya regulasi teknis daerah serta lemahnya jejaring antarinstansi turut memengaruhi efektivitas pelaksanaan program. Kesimpulannya, implementasi Program SHK di Kabupaten Kupang belum berjalan optimal dan memerlukan penguatan dalam aspek sumber daya, tata kelola, serta kebijakan pendukung.
References
Abdullah, R., Nasir, M. & Hidayat, T., 2022. Evaluasi implementasi program kesehatan menggunakan pendekatan logic model. Jurnal Kebijakan Kesehatan, 10(1), pp.25–34.
Anggraini, C., 2018. Peran puskesmas dalam pelaksanaan skrining hipotiroid kongenital untuk menjamin kesehatan anak. Jurnal Kesehatan, 5(2), pp.27–28.
Anggraini, A., 2019. Analisis implementasi skrining hipotiroid kongenital di Indonesia. Jurnal Ilmu Kesehatan Anak, 4(2), pp.19–27.
Dumilah, R., Putri, S. & Hartati, L., 2023. Deteksi dini kelainan kongenital melalui skrining ibu hamil di daerah GAKI. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 11(1), pp.55–63.
Ikatan Dokter Anak Indonesia (IDAI), 2017. Panduan Penatalaksanaan Hipotiroid Kongenital. Jakarta: IDAI.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), 2018. Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018. Jakarta: Kemenkes RI.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (Kemenkes RI), 2023. Data Cakupan Skrining Hipotiroid Kongenital Nasional Tahun 2023. Jakarta: Direktorat Jenderal Kesehatan Masyarakat.
Luthfi Zulkarnain, L., 2021. Evaluasi output dalam program kesehatan. Jurnal Evaluasi Kesehatan Masyarakat, 5(2), pp.14–20.
Musdalifah, R., Yusuf, A. & Rahmat, S., 2024. Analisis implementasi program SHK di Kabupaten Pinrang. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 12(1), pp.33–42.
Nofildaputri, R. & Melinda, V., 2020. Evaluasi pelaksanaan skrining hipotiroid kongenital (SHK) pada bayi baru lahir. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(2), pp.45–56.
Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia (Permenkes RI), 2014. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 78 Tahun 2014 tentang Skrining Hipotiroid Kongenital pada Bayi Baru Lahir. Jakarta: Kementerian Kesehatan RI.
Copyright (c) 2025 Only Ivonila Riwu, Marni Marni, Nikolas E. Handoyo, Pius Weraman, Fransiskus G. Mado

This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.