Korelasi Stress dan Kecemasan dengan Nyeri Haid: Studi pada Mahasiswi Tingkat Awal dan Akhir

  • Arif Anwar Universitas Hasanuddin
  • Agung Sutiono Pontoh Universitas Hasanuddin
  • Elpira Asmin Universitas Pattimura
  • Muhammad Akbar Nurdin Universitas Cenderawasih
Keywords: Dismenore, nyeri haid, stress, kecemasan

Abstract

Nyeri haid atau dismenorea menjadi masalah yang kerap kali dikeluhkan oleh perempuan saat sedang mengalami menstruasi. Nyeri haid pada pertama kali menstruasi akan memburuk ketika sedang stres. Dampak yang terjadi jika dismenorea tidak ditangani maka akan terjadi gangguan pada tubuh, akibat fatalnya bahkan dapat memicu kenaikan angka kematian bahkan kemadulan pada wanita. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui korelasi tingkat stres dan kecemasan dengan nyeri haid pada mahasisiwi prodi S1 Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin. Studi ini menggunakan pendekatan cross sectional. Sampel yang terlibat adalah mahasiswi semester awal dan semester akhir yang ditarik secara acak. Hasil analisis memperlihatkan adanya korelasi tingkat stress (r= 0,561, p<0,05) dan kecemasan (r=0,470, p<0,05) dengan nyeri haid pada mahasiswi tingkat awal dan akhir.

References

Anwar, Baziad & Prabowo 2014. Ilmu Kandungan, Jakarta, Bina Pustaka Sarwono Prawiroharjo.

Aolymat, Khasawneh & Al-Tamimi 2022. COVID-19-associated mental health impact on menstrual function aspects: dysmenorrhea and premenstrual syndrome, and genitourinary tract health: a cross sectional study among Jordanian Medical Students. International Journal of Environmental Research and Public Health, 19, 1439.

Aperribai & Alonso-Arbiol 2020. The role of mental health variables and coping strategies in premenstrual syndrome. Health care for women international, 41, 368-379.

Asif, Mudassar, Shahzad, Raouf & Pervaiz 2020. Frequency of depression, anxiety and stress among university students. Pak J Med Sci, 36, 971-976.

Banasik & Copstead 2021. Pathophysiology, Canada, Elsevier.

Erenoğlu & Sözbir 2020. Are premenstrual syndrome and dysmenorrhea related to the personality structure of women? A descriptive relation‐seeker type study. Perspectives in Psychiatric Care, 56, 979-984.

Kowalak, Welsh & Mayer 2017. Buku Ajar Patofisiologi, Jakarta, EGC.

Manuaba, Manuaba & Manuaba 2010. Buku Ajar Penuntun Kuliah Ginekologi, Jakarta, Trans Info Media.

Polat, Celik, Gurates, Kaya, Nalbant, Kavak & Hanay 2009. Prevalence of primary dysmenorrhea in young adult female university students. Archives of Gynecology and Obstetrics, 279, 527-532.

Ramadhan, Sukohar & Saftarina 2019. Perbedaan Derajat Kecemasan Antara Mahasiswa Tahap Akademik Tingkat Awal dengan Tingkat Akhir di Fakultas Kedokteran Universitas Lampung. Jurnal Medula, 9, 78-82.

Rohmawati & Wulandari 2019. Faktor yang Berhubungan dengan Nyeri Dismenore Primer pada Siswi di SMA Negeri 15 Semarang. Jurnal Bidan Cerdas, 1, 129-136.

Ryan 2017. The Treatment of Dysmenorrhea. Pediatric Clinics of North America, 64, 331-342.

Sari, Nurdin & Defrin 2015. Hubungan Stres dengan Kejadian Dismenore Primer pada Mahasiswi Pendidikan Dokter Fakultas Kedokteran Universitas Andalas. Jurnal Kesehatan Andalas, 4.

Unnisa, Annam, Gubba, Begum & Thatikonda 2022. Assessment of quality of life and effect of non-pharmacological management in dysmenorrhea. Annals of Medicine and Surgery, 81, 104407.

Wang, Yan, Qiu, Xu, Zhu, Liu & Li 2022. Prevalence and risk factors of primary dysmenorrhea in students: a meta-analysis. Value in Health, 25, 1678-1684.
Published
2023-06-19
How to Cite
Anwar, A., Pontoh, A., Asmin, E., & Nurdin, M. (2023). Korelasi Stress dan Kecemasan dengan Nyeri Haid: Studi pada Mahasiswi Tingkat Awal dan Akhir. urnal romotif reventif, 6(3), 382-387. https://doi.org/10.47650/jpp.v6i3.833