Jurnal Promotif Preventif https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP <p>Jurnal Promotif Preventif (JPP)&nbsp;adalah Jurnal resmi Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti Makassar. Jurnal ini terlebih dahulu terbit dengan versi cetak dengan&nbsp;<a href="http://www.issn.lipi.go.id/issn.cgi?daftar&amp;1521877852&amp;2151&amp;&amp;" target="_blank" rel="noopener">p-ISSN:&nbsp;2622-6014</a>. Dan sejak&nbsp;Agustus 2020 Jurnal ini secara berkesinambungan menerbitkan&nbsp;karya ilmiah versi online dengan periode terbit Februari dan Agustus dengan&nbsp;<a href="http://issn.pdii.lipi.go.id/data/sk1597287084.pdf" target="_blank" rel="noopener">e-ISSN&nbsp;2745-8644</a>&nbsp;yang berfokus pada pengembangan kajian kesehatan masyarakat, diantaranya:&nbsp;Epidemiologi; Kesehatan Lingkungan; Administrasi dan Kebijakan Kesehatan; Gizi Kesehatan Masyarakat; Promosi Kesehatan; Kesehatan dan Keselamatan Kerja.</p> <p>Artikel-artikel yang dipublikasikan di JPP meliputi hasil-hasil penelitian ilmiah asli (prioritas utama), artikel ulasan ilmiah yang bersifat baru (tidak prioritas). Artikel yang akan dipublikasikan JPP akan ditinjau oleh editor internal dan eksternal. Keputusan diterima atau tidaknya suatu artikel ilmiah di jurnal ini menjadi hak dari Dewan Penyunting.</p> Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Pancasakti en-US Jurnal Promotif Preventif 2622-6014 Keterlibatan Teman Sebaya dan Pengaruhnya Terhadap Perilaku Seksual Pranikah Pada Remaja: Literature Review https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1558 <p>Perilaku seksual pranikah pada remaja menjadi isu kesehatan masyarakat yang perlu mendapat perhatian serius dan upaya preventif dari berbagai pihak termasuk keluarga, sekolah, dan masyarakat. Perilaku seksual pranikah adalah salah satu dampak dari pergaulan bebas dari teman sebaya yang tidak terkontrol yang dapat mempengaruhi kesehatan reproduksi dan masa depan remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis keterlibatan teman sebaya dan pengaruhnya terhadap perilaku seksual pranikah pada remaja. Proses <em>literature review</em> dilakukan dengan menyortir artikel ilmiah dari basis data <em>online</em> seperti <em>Google Scholar</em>, <em>Sciencedirect</em> dan <em>PubMed</em> dengan rentang waktu lima tahun terakhir. Kata kunci yang digunakan untuk mencari artikel ilmiah adalah teman sebaya, perilaku seksual pranikah dan remaja. Setelah dilakukan penyortiran sesuai kriteria, didapatkan delapan artikel yang membahas mengenai keterlibatan teman sebaya dan pengaruhnya terhadap perilaku seksual pranikah pada remaja. Sehingga dapat disimpulkan bahwa teman sebaya memiliki pengaruh terhadap perilaku seksual pranikah pada remaja.</p> Farah Nur Fitri Hidayati Rahma Bianita Pratiwi ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-08 2024-12-08 7 6 1122 1130 10.47650/jpp.v7i6.1558 Perilaku Pasien Terhadap Pemanfaatan Layanan Smoking Cessation Di Balai Besar Kesehatan Paru Masyarakat Makassar https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1594 <p style="font-weight: 400;">Merokok merupakan salah satu faktor risiko utama berbagai penyakit kronis seperti penyakit jantung, stroke, dan penyakit paru obstruktif kronis. Salah satu intervensi yang diterapkan untuk mengurangi prevalensi merokok adalah layanan <em>smoking cessation</em> atau layanan berhenti merokok, yang bertujuan membantu individu untuk berhenti merokok secara efektif dan berkelanjutan. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif deskriptif, dengan sampel sebanyak 300 orang. Secara kesuluruhan pasien layanan <em>smoking cessation</em> adalah berjenis kelamin laki-laki, dengan umur mulai merokok 16-20 tahun, alasan berhenti merokok karena memiliki penyakit yang diakibatkan dari aktivitas merokok tersebut dan dimotivasi oleh keluarga pasien sendiri, sama halnya dengan pemanfaatan layanan <em>smoking cessation</em>. Disarankan agar upaya-upaya berhenti merokok diberi perhatian lebih oleh pemerintah dengan meningkatkan kualitas dan marketing layanan smoking cessation.</p> Nur Inayah Ismaniar Wahyudin Wahyudin ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-08 2024-12-08 7 6 1131 1138 10.47650/jpp.v7i6.1594 Rancangan Formulir Rekam Medis Bencana https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1581 <p>Kejadian bencana alam setiap tahunya terus meningkat yaitu banjir, puting beliung, dan tanah longsor, mengakibatkan lebih dari 8,6 juta jiwa menderita dan mengungsi, serta 676 jiwa meninggal, sementara 370 fasilitas hancur, sehingga penting untuk merancang formulir rekam medis bencana yang sederhana, ringkas, dan akurat untuk meningkatkan kesiapsiagaan bencana. Penelitian ini bertujuan untuk merancang formulir rekam medis bencana yang sederhana dan efektif guna meningkatkan pengumpulan data dalam situasi darurat. Metode yang digunakan adalah <em>Research and Development</em> (R&amp;D) dengan melibatkan ahli untuk merancang formulir rekam medis bencana. Uji formulir rekam medis bencana dilakukan dengan korelasi <em>Pearson product moment</em> oleh 25 petugas rekam medis di rumah sakit, dengan taraf signifikansi 0,05% dan nilai r tabel 0,413. Hasil penelitian menunjukkan bahwa formulir yang dirancang memenuhi kriteria validitas dan reliabilitas, dengan nilai r hitung yang signifikan di atas r tabel dan nilai <em>Cronbach-Alpha</em> sebesar 0,947. Formulir ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi pengumpulan data medis saat bencana, serta memastikan kesinambungan perawatan pasien dalam kondisi darurat.</p> Hastin Atas Asih Indrayadi Indrayadi Firda Auliani Sri Rezki Octaviani Dhea Amanda Sembiring Nur Istiqamah ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-08 2024-12-08 7 6 1139 1145 10.47650/jpp.v7i6.1581 Karakteristik Fisik Rumah Penderita Tuberculosis Paru di Wilayah Kerja Puskesmas Toaya Kabupaten Donggala https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1560 <p>Penyakit Tuberkulosis (TB) masih menjadi masalah Kesehatan secara global sampai saat ini. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui gambaran lingkungan fisik rumah penderita Tuberkulosis Paru diwilayah kerja Puskesmas Toaya Kabupaten Donggala. Jenis penelitian&nbsp; ini adalah penelitian deskriptif. Penelitian ini menggunakan total populasi berjumlah sampel 21 Rumah. Analisa yang digunakan analisa univariat. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pencahayaan rumah penderita tuberkulosis paru memenuhi syarat(19%), tidak memenuhi syarat (81%). Kelembaban rumh penderita tuberkulosis paru memenuhi syarat (5%), tidak memenuhi syarat (95%). Ventilasi rumah penderita tuberkulosis paru memenuhi syarat (9,5%), tidak memenuhi syarat (90,5%). Suhu rumah penderita tuberkulosis paru memenuhi syarat (5%), tidak memenuhi syarat (95%). Jenis lantai rumah penderita tuberkulosis Paru memenuhi syarat (9,5%), tidak memenuhi syarat (90,5%). Kesimpulan Berdasarkan dari hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa dari 21 rumah penderita tuberkulosis paru yaitu masih banyak yang belum memenuhi syarat. Disarankan kepada penghuni rumah untuk membuka jendela dipagi,siang dan sore hari serta membuka pintu kamar agar kamar tidak menjadi gelap dan lembab, menambah luas ventilasi serta tidak menutup gorden sepanjang hari agar pertukaran aliran udara menjdi lancar dan&nbsp; untuk rumah yang jenis lantainya belum kedap air untuk menggunakan parlak serta untuk semua penghuni rumah untuk lebih memperhatikan kesehatan lantai.</p> Hanum Sasmita Mustafa Mustafa Sapriana Sapriana ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-08 2024-12-08 7 6 1146 1151 10.47650/jpp.v7i6.1560 Faktor Pendidikan dan Pengetahuan Terhadap Kepemilikan Jamban di Desa Silanga Kabupaten Parigi Moutong https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1583 <p>Jamban merupakan fasilitas pembuangan kotoran manusia yang penting dalam memutus rantai penyebaran penyakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi hubungan antara tingkat pendidikan dan pengetahuan dengan kepemilikan jamban. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan desain <em>cross sectional study</em> untuk menganalisis hubungan pendidikan dan pengetahuan terhadap kepemilikan jamban keluarga. Penelitian dilaksanakan pada tahun 2023 di Desa Silanga Kecamatan Siniu Kabupaten Parigi Moutong, dengan populasi 372 KK dan sampel 79 KK yang dipilih secara acak dari 3 dusun. Data dikumpulkan berdasarkan survei dan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat kemudiandisajikan dalam tabel dan dinarasikan. Berdasarkan analisis data dari 79 responden, ditemukan bahwa mayoritas responden dengan tingkat pendidikan tinggi dan pengetahuan baik memiliki jamban. Hasil uji statistik menunjukkan nilai p-value yang signifikan, pendidikan (pv=0,002) dan tingkat pengetahuan (pv=0,000) yang mengindikasikan adanya hubungan yang kuat antara variabel-variabel tersebut. Penelitian ini menyimpulkan bahwa sebagian besar masyarakat memiliki jamban.</p> Hasanudin Hasanudin Amsal Amsal Saharudin Saharudin ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-08 2024-12-08 7 6 1152 1158 10.47650/jpp.v7i6.1583 Analisis Iklan, Teman Sebaya, dan Orang Tua pada Perilaku Merokok Elektrik Remaja di Surakarta https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1585 <p>Peningkatan penggunaan rokok elektrik di kalangan remaja menimbulkan kekhawatiran terhadap dampaknya pada kesehatan. Paparan iklan rokok, pengaruh teman sebaya, dan peran orang tua diyakini memengaruhi perilaku merokok remaja. Penelitian ini bertujuan untuk menganilis dampak faktor-faktor tersebut terhadap penggunaan rokok elektrik. Survei dilakukan pada 330 remaja (usia 14-18 tahun) di Surakarta antara Oktober-November 2024, menggunakan teknik <em>stratified random sampling</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa paparan iklan rokok meningkatkan kemungkinan penggunaan rokok elektrik (OR = 3,326, p = 0,000) dan pengaruh teman sebaya juga berkontribusi signifikan (OR = 2,683, p = 0,000). Sebaliknya, keterlibatan orang tua memiliki efek perlindungan yang signifikan (OR = 0,210, p = 0,000). Penelitian ini menyimpulkan bahwa iklan dan teman sebaya adalah faktor utama yang memengaruhi perilaku merokok remaja, sementara keterlibatan orang tua dapat mengurangi risiko tersebut.</p> Agus Susanto Dody Mulyanto Ratih Oktania Kussetyaningrum Nadia Rahma Putri ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1159 1167 10.47650/jpp.v7i6.1585 Pengaruh Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit dan Budaya Organisasi Terhadap Kinerja Karyawan di Rumah Sakit https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1599 <p>Kinerja pegawai merupakan aspek yang penting dalam SDM di rumah sakit dan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan rumah sakit. Keberhasilan kinerja dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti di antaranya yaitu kemampuan dan keahlian, pengetahuan, gaya kepemimpinan, budaya organisasi, kepuasan kerja, lingkungan kerja, dan disiplin kerja. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) dan Budaya Organisasi terhadap kinerja karyawan di rumah sakit Cut Meutia. Penelitian ini menggunakan metode deskriptif kuantitatif dengan desain studi <em>cross sectional</em>. Teknik yang digunakan adalah <em>simple random sampling</em> dengan melakukan penyebaran kuesioner kepada total 51 responden. Hasil penelitian setelah dilakukan uji <em>chi square test</em> menunjukkan bahwa tidak ada pengaruh antara SIMRS terhadap Kinerja Karyawan di rumah sakit dengan hasil kuesioner yaitu p value =0,164 &gt; (0,05) dan penelitian menunjukan terjadinya pengaruh antara Budaya Organisasi terhadap Kinerja Karyawan di rumah sakit Cut Meutia Langsa yang ditunjukan dari adanya hasil kuesioner Budaya Organisasi yang hasilnya p value = 0,000 &lt; (0,05).</p> Herna Linda Anita Sahputri Junius Mahara ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1168 1174 10.47650/jpp.v7i6.1599 Pengembangan Pelatihan Bantuan Hidup Dasar Berbasis Aplikasi Pada Orang Awam di Kabupaten Takalar https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1607 <p>Salah satu penyakit dengan tingkat kematian tinggi di Dunia adalah <em>Cardiact Arrest</em>. Oleh karena itu, pertolongan pertama oleh <em>bystander</em> sangat menentukan tingkat peluang hidup korbannya melalui Resusitasi Jantung Paru (RJP). Orang awam harus bisa memberikan RJP melalui edukasi secara mandiri dengan memanfaatkan media atau aplikasi. Studi ini berfokus untuk pengembangan pelatihan bantuan hidup dasar berbasis aplikasi khusus untuk orang awam. Metode penelitian kualitatif dengan pendekaan <em>interpretive descriptive</em> dan telaah literatur pada masayarakat awam di Kabupaten Takalar. Pengambilan sampel dengan metode <em>purposive sampling</em>. Jumlah Partisipan sebanyak 14 orang dan 5 partisipan yang masuk dalam kategori <em>triangulasi</em> sumber. Pedoman wawancara semi terstruktur dengan wawancara mendalam, FGD dan observasi dengan menggunakan <em>field note</em>. Terdapat 4 tema utama yang didapatkan yaitu: 1) Kurangnya pengetahuan masyarakat tentang <em>Cardiact Arrest</em>; 2) Persepsi cara memberikan bantuan hidup dasar bagi korban cardiact arrest; 3) Program kerja dalam upaya memberikan pelatihan BHD pada orang awam; dan 4) Kebutuhan masyarakat, petugas puskesmas, dan pihak<em> Publict Safety Centre</em> (PSC)&nbsp; terkait&nbsp; rencana pengembangan pelatihan bantuan hidup dasar yang efisien bagi masyarakat awam.</p> Alamsyah Alamsyah Tut Handayani ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1175 1188 10.47650/jpp.v7i6.1607 Hubungan Pengetahuan dan Sikap Tentang 4 Pilar Gizi Seimbang Dengan Status Gizi https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1568 <p>Status gizi yang baik sangat penting bagi kesehatan mahasiswa, terutama dalam mendukung aktivitas fisik dan akademik. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji hubungan antara pengetahuan dan sikap mengenai 4 pilar gizi seimbang dengan status gizi. Metode yang digunakan adalah pendekatan kuantitatif dengan desain cross-sectional, sampel dalam penelitian ini yaitu 50 orang mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bima yang memenuhi kriteria inklusi dan ekslusi, Teknik pengambilan sampel dengan cara random sampling. Data dikumpulkan melalui kuesioner untuk menilai pengetahuan dan sikap, serta pengukuran Indeks Massa Tubuh (IMT) untuk menentukan status gizi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengetahuan tentang 4 pilar gizi seimbang yang baik dengan status gizi normal yaitu sebesar 36%, artinya semakin baik pengetahuan maka semakin baik status gizi, sementara sikap tentang 4 pilar gizi seimbangan yang positif dengan status gizi normal yaitu sebesar 28%, artinya semakin positif sikap terhadap 4 pilar gizi seimbang maka semakin baik status gizi.</p> Lathifah Lathifah Darmin Darmin Alkhair Alkhair Salsabiila Salsabiila Muhd Firmasnyah Eka Puzi Lestari Zennith Dwipa Oktaviani Nurilah Kuswanti Akas Harija ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1189 1195 10.47650/jpp.v7i6.1568 Hubungan Pengetahuan Keputihan dengan Perilaku Hygiene Genitalia Remaja Putri https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1648 <p>Keputihan merupakan salah satu masalah kesehatan reproduksi yang umum dialami remaja putri, namun pengetahuan yang rendah tentang hal ini dapat memengaruhi perilaku higiene genitalia mereka. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan antara tingkat pengetahuan tentang keputihan dan perilaku higiene genitalia pada remaja putri. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif menggunakan desain <em>cross-sectional</em> dengan populasi sebanyak 104 remaja putri di SMP Negeri 8 Kota Padangsidimpuan pada tahun 2024. Teknik total sampling digunakan untuk menentukan sampel, sehingga seluruh populasi dilibatkan. Data dianalisis menggunakan uji <em>Chi-square</em> untuk mengidentifikasi hubungan antara pengetahuan dan perilaku higiene genitalia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar responden memiliki tingkat pengetahuan rendah tentang keputihan, tetapi perilaku higiene genitalia sebagian besar sudah positif. Uji <em>Chi-square</em> menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara tingkat pengetahuan dan perilaku higiene genitalia (p-value 0.000). Responden dengan pengetahuan lebih baik cenderung memiliki perilaku higiene yang lebih positif dibandingkan mereka yang memiliki pengetahuan rendah. Kesimpulannya, peningkatan pengetahuan tentang keputihan dapat mendorong perilaku higiene yang lebih baik, sehingga penting untuk melakukan intervensi edukasi kesehatan reproduksi secara komprehensif.</p> Nikmah Kemalasari Pane Hoirunnisa Tanjung Rini Amalia Batubara ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1196 1202 10.47650/jpp.v7i6.1648 Hubungan Dukungan Keluarga dan Motivasi Pasien Pasca Stroke dengan Kepatuhan Melakukan Tindakan Fisioterapi https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1589 <p>Prevalensi stroke menurut data World Stroke Organization menunjukkan bahwa setiap tahunnya ada 13,7 juta kasus baru stroke, dan sekitar 5,5 juta kematian terjadi akibat penyakit stroke. Kasus stroke di RSU GMIM Kalooran Amurang dari tahun 2020 sebanyak 45 kasus di rawat inap dan 52 di rawat jalan, pada tahun 2021 sebanyak 50 kasus di rawat inap dan 63 terjadi di rawat jalan. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan dukungan keluarga dan motivasi pasien pasca stroke dengan kepatuhan melakukan tindakan fisioterapi di RSU GMIM Kalooran Amurang. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik dengan menggunakan desain <em>cross sectional study</em>. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh pasien pasca stroke dalam melakukan tindakan fisio therapy di RSU GMIM Kalooran Amurang sebanyak 264 pasien dan jumlah sampel sebanyak 64 orang dengan teknik pengambilan sampel yaitu simpel random sampling. Hasil penelitian didapatkan terdapat hubungan dukungan dengan nilai (p-value=0,022) dan motivasi pasien (p-value=0,001) dengan kepatuhan fisioterapi di RSU GMIM Kalooran Amurang.</p> Hairil Akbar Siska Sibua Widya Astuti Juritno Harmi Gaib Inggrit Mewengkang Helkim Sarino Laode Manika Dalia Novitasari Hafsia Khairun Nisa Mokodompit ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1203 1208 10.47650/jpp.v7i6.1589 Hubungan Pengetahuan Suami Tentang ASI Ekslusif dengan Penerapan Breastfeeding Father: A Cross Sectional Study https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1649 <p>Salah satu hal yang menghambat pemberian ASI Ekslusif diantaranya adalah rendahnya pengetahuan ibu, ayah dan keluarga lainnya mengenai manfaat ASI dan cara menyusui yang benar. Dukungan suami salah satu faktor yang mempengaruhi keberhasilan ibu dalam pemberian ASI Ekslusif. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan pengetahuan suami tentang ASI ekslusif dengan penerapan <em>breastfeeding father</em> di Puskesmas Pokenjior Kota Padangsidimpuan Tahun 2024. Jenis penelitian yang digunakan adalah <em>kuantitatif</em> dengan pendekatan <em>cross sectional study</em>. Populasi penelitian adalah suami yang memiliki bayi berusai 6-12 bulan di Puskesmas Pokenjior september 2024 sebanyak 38 orang. Sampel dalam penelitian sebanyak 38 orang dengan menggunakan metode <em>total sampling</em>. Analisa yang digunakan adalah uji <em>Likelihood Ratio</em>. Hasil penelitian pengetahuan suami tentang ASI Eksklusif mayoritas cukup sebanyak 42,1%, penerapan <em>breastfeeding father</em> mayoritas kurang baik sebanyak 60,5%. Hasil uji <em>Likelihood Ratio</em> menunjukkan bahwa <em>(p= 0,000). </em>Kesimpulan bahwa ada hubungan tingkat pengetahuan suami tentang ASI Ekslusif dengan penerapan <em>breastfeeding father</em> di Puskesmas Pokenjior Kota Padangsidimpuan Tahun 2024. Bagi suami perlu meningkatkan pengetahuan tentang pemberian ASI Eksklusif dengan mengikuti penyuluhan yang diadakan petugas kesehatan dan mencari informasi tentang ASI Ekslusif.</p> Hoirunnisa Tanjung Nikmah Kemalasari Pane Miftahul Khoiriyah Siregar ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-20 2024-12-20 7 6 1209 1215 10.47650/jpp.v7i6.1649 Efektivitas Media Video dalam Upaya Pencegahan Seks Bebas pada Siswa SMP Negeri 4 Loghia https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1596 <p>Perilaku seks bebas adalah segala tingkah laku yang didorong oleh hasrat seksual, baik yang dilakukan sendiri, dengan lawan jenis, maupun sesama jenis tanpa adanya ikatan pernikahan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penyuluhan kesehatan tentang seks bebas dengan media video dalam upaya pencegahan seks bebas pada siswa di SMP Negeri 4 Loghia. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yang termasuk dalam penelitian <em>pre-experimental</em>, dengan rancangan <em>One Group Pretest-Posttest Design.</em>Populasi dalam penelitian ini yaitu 79 orang. Teknik penarikan sampel yaitu <em>probability sampling </em>yang akan digunakan <em>Simple Random Sampling, </em>dengan menggunakan rumus slovin sehingga jumlah sampel yang didapat 44 orang. Instrumen pengambilan data yaitu dengan kuesioner. Data dianalisis dengan menggunakan uji <em>Paired Sampel T-test </em>dan uji <em>Wilcoxon Signed Rank Test</em>. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa ada perbedaan antara pengetahuan sebelum dan sesudah diberikan intervensi dengan nilai (ρ=0,000) dan ada perbedaan antara sikap sebelum dan sesudah diberikan intervensi dengan nilai (ρ=0,028). Kesimpulan pada penelitian ini yaitu ada pengaruh penyuluhan seks bebas dengan media video terhadap pengetahuan dan sikap siswa SMP Negeri 4 Loghia.</p> Fatmawati M Saing Lisna Lisna Elna Sari Endang Sri Mulyawati L Rasniah Sarumi Fitriyana Wulandari ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1216 1223 10.47650/jpp.v7i6.1596 Hubungan Pengetahuan Perawat Dengan Perawatan Luka Pada Pasien Kecelakaan Lalu Lintas di Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kotamobagu https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1563 <p>Kecelakaan Lalu lintas merupakan kejadian laka lantas yang terjadi di jalan lintas yang melibatkan setidaknya satu kendaraan atau lebih yang bergerak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan dengan perawatan luka pada pasien kecelakaan lalu lintas di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kotamobagu. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan desain <em>cross sectional study.</em> Penelitian ini dilaksanakan di Ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kotamobagu pada bulan Mei - Juni 2024. Populasi penelitian ini adalah perawat di Ruang IGD RSUD Kotamobagu dengan jumlah 32 perawat. Teknik Pengambilan sampel menggunakan <em>total sampling</em>. Pengumpulan data menggunakan kuesioner pengetahuan perawat dan lembar observasi perawatan luka. Data di analisis menggunakan Uji <em>chi square</em>. Hasil penelitian menujukkan terdapat hubungan pengetahuan dengan perawatan luka pada pasien kecelakaan lalu lintas di ruang Instalasi Gawat Darurat (IGD) RSUD Kotamobagu.</p> Juritno Harmi Gaib Helkim Sarino Laode Manika Widya Astuti Siska Sibua Della Simbuang ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1224 1231 10.47650/jpp.v7i6.1563 Hubungan Sikap Ibu dan Dukungan Keluarga Terhadap Keteraturan Kunjungan Nifas di Puskemas Semen Kabupaten Kediri https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1571 <p>Kunjungan di masa nifas merupakan hal yang sangat penting bagi ibu serta bayi, dengan kunjungan nifas ibu bisa mendapatkan perawatan setelah melahirkan dengan benar dan tepat sehingga dapat mengurangi resiko terjadinya komplikasi pada ibu maupun bayi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan sikap ibu dan dukungan keluarga terhadap keteraturan kunjungan nifas. Metode penelitian menggunakan uji spearman’s Rho. Populasi penelitian ibu nifas, dengan sampel menggunakan total sampling sebanyak 17 responden. Instrumen pada penelitian ini menggunakan kuesioner. Hasil penelitian sikap ibu dan dukungan keluarga memiliki hubungan dengan keteraturan kunjungan masa nifas dengan nilai Sig. (2-tailed) .000. Kesimpulan dalam penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara sikap ibu dan dukungan keluarga terhadap keteraturan kunjungan masa nifas di Puskesmas Semen Kabupaten Kediri. Disarankan kepada ibu nifas untuk memiliki pandangan yang positif terhadap kunjungan masa nifas dan keluarga selalu memberikan dukungan baik fisik maupun mental terhadap ibu untuk melaksanakan kunjungan nifas.</p> Pety Merita Sari Elin Soyanita Ayu Rosita ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1232 1237 10.47650/jpp.v7i6.1571 Hubungan Pengetahuan Tanda Bahaya Kehamilan Dengan Kateraturan ANC di Wilayah Kerja Puskesmas Watopute https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1591 <p>Rendahnya pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan dapat mengakibatkan ketidakteraturan dalam pelaksanaan pemeriksaan antenatal care (ANC), sehingga meningkatkan risiko terhadap kesehatan ibu dan janin. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis hubungan tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan dengan keteraturan pelaksanaan ANC di wilayah kerja Puskesmas Watopute. Penelitian ini menggunakan metode analitik dengan desain <em>cross-sectional study</em>. Populasi penelitian melibatkan 30 responden yang dipilih menggunakan teknik <em>total sampling</em>. Data dikumpulkan berdasarkan survey dan kuesioner. Data dianalisis secara univariat dan bivariat kemudian disajikan dalam tabel dan dinarasikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 80% ibu hamil memiliki tingkat pengetahuan baik tentang tanda bahaya kehamilan, sementara 20% memiliki tingkat pengetahuan kurang baik. Dari segi keteraturan ANC, 56,7% ibu hamil rutin memeriksa kehamilan, sedangkan 43,3% tidak rutin. Analisis data menunjukkan adanya hubungan signifikan antara tingkat pengetahuan ibu hamil tentang tanda bahaya kehamilan dengan keteraturan pelaksanaan ANC. Kesimpulannya, tingkat pengetahuan yang baik berhubungan positif dengan keteraturan ibu hamil dalam menjalani pemeriksaan ANC.</p> Wulan Wulan Ikhsan Dwianto Rasniah Sarumi ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1238 1243 10.47650/jpp.v7i6.1591 Hubungan Frekuensi Latihan Fisik terhadap Kemampuan Berjalan Lansia di BPSTW Yogyakarta Abiyoso https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1619 <p>Semakin tua usia seseorang maka semakin tinggi kemungkinan mengalami kesulitan berjalan. Latihan fisik teratur diketahui dapat membantu memperbaiki kondisi kesehatan tersebut. BPSTW Yogyakarta Unit Abiyoso telah menyelenggarakan latihan fisik berupa senam setiap hari namun belum diikuti secara rutin oleh seluruh lansia. Penelitian bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi latihan fisik terhadap kemampuan berjalan lansia serta perbedaan pengaruh latihan fisik terhadap kemampuan berjalan lansia dengan gangguan kognitif dan tidak. Penelitian ini adalah penelitian observasional analitik dengan desain <em>cross sectional study</em>. Penelitian dilaksanakan di BPSTW Yogyakarta Unit Abiyoso pada 2019. Metode pengambilan sampel menggunakan teknik <em>total sampling</em> sebanyak 54 lansia. Instrumen penelitian berupa daftar hadir latihan fisik, <em>MMSE,</em> dan <em>TUGT</em> yang diterjemahkan dalam Bahasa Indonesia. Analisis data dilakukan secara univariat serta bivariat menggunakan uji <em>Somer’s d</em> dan <em>Chi-Square.</em> Sebagian besar responden memiliki frekuensi latihan fisik rutin (79,6%) dan kemampuan berjalan dengan tingkat umumnya mandiri untuk mobilitas (51,8%), serta tidak mempunyai gangguan kognitif (57,4%). Hasil uji frekuensi latihan fisik dengan kemampuan berjalan menunjukkan nilai signifikansi 0,525 (p&gt;0,05). Sedangkan hasil uji kemampuan kognitif dengan kemampuan berjalan menunjukkan nilai 0,003 (p&lt;0,05). Tidak ada hubungan frekuensi latihan fisik dengan kemampuan berjalan, sebaliknya terdapat hubungan kemampuan kognitif dengan kemampuan berjalan lansia.</p> Amalia Ratna Alfiandary Sri Mulyani Heru Subekti ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1244 1256 10.47650/jpp.v7i6.1619 Pengaruh Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Terhadap Peningkatan Tinggi Badan Pada Balita Stunting di Desa Jragan, Temanggung https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1611 <p>Secara global, salah satu masalah utama gizi yaitu kejadian stunting yang diperkirakan mempengaruhi 22,3% atau 148,1 juta balita. Pada beberapa kasus, stunting pada balita terjadi akibat dari faktor risiko berupa kemiskinan, kekurangan gizi, BBLR, serta paparan penyakit infeksi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pemberian makanan tambahan terhadap peningkatan tinggi badan pada balita stunting di Desa Jragan, Temanggung. Penelitian menggunakan desain eksperimen kuasi dengan metode pretest dan posttest. Semua balita di wilayah kerja Puskesmas Tembarak merupakan populasi penelitian. Sebanyak 23 balita dengan kategori pendek dan sangat pendek dihitung menurut TB/U menjadi responden dalam penelitian, metode pengambilan sampel yaitu total sampling. Analisis statistik menggunakan uji Paired T-test. Hasil penelitian menunjukkan nilai <em>p value</em>= 0,000&lt;0,05, yang artinya ada pengaruh pemberian makanan tambahan terhadap peningkatan tinggi badan balita stunting di Desa Jragan, Temanggung.</p> Este Latifahanun Safirina Aulia Rahmi Mahardika Ratih Resti Andani Sarif Febriandi Rokhayati Rokhayati Safirina Aulia Rahmi ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1257 1261 10.47650/jpp.v7i6.1611 Persepsi Kesehatan Adat Je’ne-Je’ne ri Bungung Salapang di Desa Bontorappo https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1606 <p style="font-weight: 400;">Keragaman budaya di Indonesia, terutama di wilayah Sulawesi Selatan, memperlihatkan kompleksitas hubungan antara kesehatan dan tradisi. Penelitian ini bertujuan untuk menggali pemahaman mendalam mengenai persepsi masyarakat terhadap Adat <em>Je'ne-Je'ne Ri Bungung Salapang</em> di Desa Bontorappo. Melalui pendekatan kualitatif dan etnografi, penelitian ini menemukan bahwa Bungung Salapang tidak hanya berfungsi sebagai sumber air, tetapi juga memiliki makna spiritual, historis, dan sosial yang mendalam bagi masyarakat setempat. Hasil penelitian menunjukkan adanya kompleksitas persepsi masyarakat terhadap adat ini. Sebagian besar masyarakat melihat <em>Bungung Salapang</em> sebagai warisan budaya yang harus dilestarikan. Mereka percaya bahwa praktik mandi di sumur ini memiliki manfaat kesehatan dan spiritual. Namun, terdapat pula kelompok masyarakat yang lebih kritis dan skeptis terhadap klaim-klaim tersebut. Wawancara dengan tokoh agama memberikan perspektif yang menarik. Tokoh agama tersebut menyatakan bahwa praktik ini dapat diterima dalam konteks <em>al-urf</em> (adat istiadat) Islam selama tidak bertentangan dengan prinsip-prinsip dasar agama. Namun, beliau juga menekankan pentingnya berpikir kritis dan tidak mudah percaya pada hal-hal yang tidak memiliki dasar yang jelas. Penelitian ini menyoroti pentingnya keseimbangan antara mempertahankan tradisi budaya dengan menjaga akidah agama. Adat <em>Je'ne-Je'ne Ri Bungung Salapang </em>dapat menjadi contoh bagaimana nilai-nilai budaya dan agama dapat saling melengkapi. Namun, diperlukan pemahaman yang lebih mendalam dan bijaksana agar praktik ini dapat terus berlangsung secara harmonis.</p> Andi Ulfiana Fitri Sulastri Sulastri Wahyudin Wahyudin Andi Atssam Mappanyukki Irwandi Rachman ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1262 1267 10.47650/jpp.v7i6.1606 Pengaruh Kompetensi Sumber Daya Manusia Dalam Pemanfaatan Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit (SIMRS) https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1590 <p>Penerapan SIMRS diyakini dapat memberikan berbagai manfaat bagi provider pelayanan kesehatan. Oleh karena itu sumber daya manusia perlu diberdayakan dan didukung dalam hal mengembangkan pelayanan kesehatan berbasis teknologi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh kompetensi sumber daya manusia yang dinilai dari keterampilan, pengetahuan dan pengalaman kerja dalam pemanfaatan sistem informasi manajemen rumah sakit (SIMRS) di RS Cut Meutia Medika Nusantara Kota Langsa. Penelitian ini menggunakan jenis <em>survey analytic</em> dengan pendekatan <em>cross-sectional</em>. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh sumber daya manusia di RS Cut Meutia Medika Nusantara sebanyak 141 orang dan sampel sebanyak 59 responden menggunakan teknik <em>simple random sampling.</em> Analisa data dilakukan secara univariat dan bivariat menggunakan uji <em>chi square</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada pengaruh keterampilan kerja SDM (p=0,002), pengetahuan SDM (p=0,005) dan pengalaman kerja SDM (p=0,005) terhadap pemanfaatan SIMRS di RS Cut Meutia Medika Nusantara Kota Langsa.</p> Anita Sahputri Herna Linda Pramudya Surgia ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1268 1274 10.47650/jpp.v7i6.1590 Pengaruh Eco-Enzyme Dalam Menurunkan Polutan Air Limbah Cair di Instalasi Pengoiahan Air Limbah (IPAL) RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1575 <p>Pengolahan air limbah menggunakan eco-enzyme, hasil fermentasi sampah organik, menjadi solusi ramah lingkungan yang juga mendukung penanganan limbah organik di Indonesia. RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung memilih metode ini untuk mengolah limbah organik karena selain efektif untuk pengolahan air limbah cair, eco-enzyme juga berfungsi sebagai pembersih ruangan dan pengusir hama, sejalan dengan instruksi pemerintah tentang pengelolaan limbah mandiri. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen dengan kontrol ketat dan metode post-test with control group untuk mengevaluasi efektivitas eco-enzyme dalam menurunkan parameter kualitas air limbah seperti Total Suspended Solids (TSS), pH, BOD5, COD, amoniak, minyak/lemak, dan coliform di Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) RSUP Dr. Hasan Sadikin Bandung. Eco-enzyme diuji dalam tiga variasi konsentrasi (1 ml, 5 ml, dan 10 ml per 5 liter air limbah) untuk menentukan dosis optimal yang signifikan. Hasilnya menunjukkan bahwa pada konsentrasi 1 ml, eco-enzyme efektif menurunkan TSS, COD, dan amoniak secara signifikan. Sebaliknya, konsentrasi 5 ml justru meningkatkan beberapa parameter seperti TSS dan COD, yang menunjukkan bahwa konsentrasi rendah lebih efektif. Oleh karena itu, disarankan penggunaan eco-enzyme pada konsentrasi 1 ml per 5liter air limbah sebagai dosis awal yang efektif.</p> Maudy Dirgahayu H Hefnita Hefnita Chaerudin Chaerudin Chandra Ardy Firdausi Muhamad Iqbal Fatmawati Fatmawati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-25 2024-12-25 7 6 1275 1287 10.47650/jpp.v7i6.1575 Faktor Yang Memengaruhi Pemanfaatan Posbindu Lansiadi Desa Hakim Wih Ilang Kecamatan Bandar Kabupaten Bener Meriah https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1605 <p>Posbindu Lansia adalah suatu wadah pelayanan kesehatan bersumber daya masyarakat (UKBM) untuk melayani penduduk lansia dengan menitik beratkan pelayanan kesehatan pada upaya promotif dan preventif. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor yang memengaruhi pemanfaatan posbindu lansia di desa hakim wih ilang kecamatan bandar kabupaten bener meriah. Metode penelitian bersifat analitik dengan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan desain <em>cross sectional</em>. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada 59 responden. hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan pengetahuan (pValue=0,017), sikap (pValue=0,004), akses ke posbindu (pValue=0,002), dan dukungan keluarga (pValue=0,005) dengan pemanfaatan posbindu di desa hakim wih ilang. Faktor pengetahuan, sikap, akses dan dukungan keluarga sangat mempengaruhi dalam keturut sertaan lansia untuk mengikuti posbindu.</p> Saipullah Saipullah Mawadhah Yusran Muzaffar Muzaffar Zulfikar Zulfikar ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1288 1296 10.47650/jpp.v7i6.1605 Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Infeksi Saluran Pernapasan Akut (ISPA) Pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Batoh Kota Banda Aceh https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1553 <p>ISPA merupakan penyakit infeksi akut yang melibatkan organ saluran pernafasan bagian atas dan saluran pernafasan bagian bawah, penelitian ini bersifat analitik dengan desain <em>cross</em>-<em>sectional</em>. Populasi pada penelitian ini seluruh ibu yang memiliki balita di wilayah kerja Puskesmas Batoh. Teknik pengambilan sampel menggunakan rumus <em>slovin </em>diperoleh sampel sebanyak 96 responden dan dipilih dengan teknik<em> random sampling</em> secara acak. Pengumpulan data dilakukan dengan wawancara menggunakan kuesioner sebagai instrumen penelitian, selanjutnya dilakukan uji statistik dengan uji <em>chi</em>-<em>square </em>menggunakan aplikasi SPSS. Hasil analisis univariat menunjukkan bahwa 65% kejadian ISPA pada balita, 63% pendidikan ibu menengah, 57% pengetahuan ibu kurang baik, 56% anggota keluarga ada merokok, 55% tidak lengkap status imunisasi, 51% tidak ada pemberian ASI-Eksklusif. Dari hasil analisis bivariat didapatkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu (p= 0,000), anggota keluarga merokok (p= 0,000), status imunisasi (p=0,000), pemberian ASI-Eksklusif (p=0,000). Kesimpulan dari penelitian ini bahwa bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu, anggota keluarga merokok, status imunisasi, pemberian ASI-Eksklusif dengan kejadian ISPA pada balita di wilayah kerja Puskesmas Batoh Kota Banda Aceh Tahun 2024.</p> Desi Fitriasih Fahmi Ichwansyah Fauzi Ali Amin ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1297 1303 10.47650/jpp.v7i6.1553 Hubungan Frekuensi Latihan Fisik dengan Kualitas Hidup Lansia di BPSTW Yogyakarta Abiyoso https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1620 <p>Lansia rentan mengalami berbagai masalah psikis maupun fisik yang menyebabkan perubahan pada kualitas hidup mereka. Latihan fisik merupakan salah satu program yang diketahui dapat meningkatkan kualitas hidup lansia jika dilakukan secara rutin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan frekuensi latihan fisik dengan kualitas hidup lansia di Balai Pelayanan Sosial Tresna Werdha (BPSTW) Yogyakarta Unit Abiyoso. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan metode analitik korelasional menggunakan rancangan <em>cross sectional</em>. Penelitian dilakukan pada tahun 2019 dengan jumlah sampel 32 responden menggunakan metode <em>total sampling</em>. Data dikumpulkan menggunakan formulir daftar hadir latihan fisik dan instrumen WHOQOL-Bref. Analisis data menggunakan uji <em>Fisher’s Exact Test</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas lansia di BPSTW Yogyakarta Unit Abiyoso rutin melakukan latihan fisik (75%) dan memiliki kualitas hidup yang baik (78,1%). Terdapat hubungan antara frekuensi latihan fisik dengan skor keseluruhan kualitas hidup lansia di BPSTW Yogyakarta Unit Abiyoso dengan nilai p=0,047 (&lt;0,05). Namun, tidak terdapat hubungan frekuensi latihan fisik dengan skor masing – masing domain kualitas hidup, antara lain domain kesehatan fisik (p=0,578), kesejahteraan psikologis (p=0,148), hubungan sosial (p=1,000) dan hubungan dengan lingkungan (p=0,254). Penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan antara frekuensi latihan fisik dengan kualitas hidup lanjut usia di BPSTW Yogyakarta Unit Abiyoso.</p> Bastari Dwi Kurniawati Sri Mulyani Sri Warsini ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1304 1312 10.47650/jpp.v7i6.1620 Kepatuhan Berobat dan Perawatan Kembali Pasien Pasca Serangan Sindrom Koroner Akut https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1614 <p>Penyakit sindrom koroner akut (SKA) merupakan jenis kegawatan dari penyakit jantung koroner (PJK) yang tiap tahun mengalami peningkatan kesakitan dan perawatan kembali dirumah sakit. Perawatan kembali dirumah sakit dikaitkan dengan tingginya angka kematian yang disebabkan oleh rendahnya kepatuhan berobat. Tujuan penelitian yaitu untuk menjelaskan hubungan kepatuhan berobat dengan perawatan kembali pasien pasca serangan SKA. Penelitian ini merupakan penelitian analitik korelasi dengan desain <em>cross sectional</em> <em>study</em>. Populasi dalam penelitian yaitu pasien SKA yang memenuhi kriteria penelitian dan direkrut dengan <em>purposive sampling</em> sebanyak 42 orang. Penelitian dilaksanakan pada bulan Juli-Oktober 2024 di RSUD dr. T.C. Hillers Maumere. Data kepatuhan berobat dikumpulkan menggunakan kuesioner <em>morisky medication adherence scale</em> (MMAS-8) sedangkan perawatan kembali menggunakan lembar observasi pada rekam medis. Analisis data menggunakan uji <em>pearson product moment</em>. Hasil penelitian menunjukkan nilai p 0.000 (p&lt;0.05) dan nilai r hitung 0.841 maka disimpulkan ada hubungan antara kepatuhan berobat dan perawatan kembali pasien pasca serangan SKA dengan tingkat keeratan sangat kuat serta arah hubungan positif. Semakin tinggi kepatuhan maka semakin lama kejadian perawatan ulang pasien SKA terjadi. Untuk itu perawat perlu berupaya dengan memberikan intervensi yang sesuai untuk meningkatkan kepatuhan minum obat agar perawatan kembali dirumah sakit dapat berkurang.</p> Ode Irman ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1313 1320 10.47650/jpp.v7i6.1614 Tingkat Pengetahuan Ustadz /Ustadzah pada Pola Makan Sehat Santri/Santriwati di Lingkungan Pondok Pesantren https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1587 <p>Di lingkungan pesantren, terdapat sejumlah permasalahan khusus terkait status gizi para santri sehingga diperlukan penguatan peran pos kesehatan, seperti di Pondok Pesantren Tahfidz Al-Qur’an Karangmojo, untuk mendukung upaya pencegahan dan penurunan angka permasalahan gizi pada remaja. Ustadz dan Ustadzah, sebagai pembimbing, akan bertugas mendukung Poskestren Sehingga perlu diketahui tingkat pengetahuan ustadz dan ustadzah terkait pemberian gizi pada santri dan santriwati. Penelitian ini menggunakan studi deksriptif untuk mengetahui tingkat pengetahuan ustadz dan ustadzah. Populasi penelitian mencakup seluruh ustadz dan ustadzah Pondok Tahfidz Al-Qur’an Karangmojo, Kabupaten Ponorogo berjumlah sebelas orang. Sedangkan sampel penelitian adalah seluruh anggota populasi dengan teknik pengambilan sampel adalah <em>Total </em>Sampling. Instrumen penelitian yang digunakan berupa tes kuesioner tertutup. Kuesioner yang digunakan menggunakan skala Likert yang memiliki 4 pilihan jawaban, antara lain, sangat setuju, setuju, tidak setuju dan sangat tidak setuju. Kriteria penilaian berdasarkan skala Likert, dengan “Sangat Setuju” = 4 poin, “Setuju” = 3 poin, “Tidak Setuju” = 2 poin, “Sangat Tidak Setuju” = 1 poin. Hasil menunjukkan bahwa 47% besar ustadz dan ustadzah berusia 26-35 tahun dengan Pendidikan terakhir mayoritas adalah S1 (59%). Hasil menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan ustadz dan ustadzah sangat baik dalam pembiasaan pola makan sehat bagi santri dan santriwati.</p> Ida Bagus Narmada Ratna Nurlia Alfiandini Ananda Firman Putranto ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1321 1327 10.47650/jpp.v7i6.1587 The Peran Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Dalam Pembelajaran Praktis Manajemen Pelayanan Kesehatan https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1645 <p>Pendidikan administrasi kesehatan harus menghasilkan kualitas lulusan yang tidak hanya memiliki kemampuan teoritis, namun juga kompetensi praktis yang relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi peran dan efektivitas SIMRS dalam mendukung pembelajaran praktis manajemen pelayanan kesehatan. Metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan menggunakan kuesioner. Responden sebanyak 35 mahasiswa dengan teknik <em>total sampling</em>. Hasil penelitian ini menunjukkan karakteristik responden yang diteliti mayoritas berjenis kelamin perempuan dengan persentase 88,6%. Sebagian besar responden (48,6) sangat setuju bahwa pembelajaran berbasis SIMRS relevan dengan pembelajaran manajemen pelayanan kesehatan , 45,7% responden setuju bahwa pembelajaran berbasis SIMRS efektif dalam meningkatkan pemahaman terkait manajemen pelayanan kesehatan dan Sebagian besar responden (42,9) sangat setuju bahwa pembelajaran berbasis SIMRS relevan dengan kebutuhan dunia kerja. Kesimpulan dalam penelitian ini yaitu pembelajaran berbasis SIMRS memberikan manfaat nyata dalam pengaplikasian teori ke praktik, efektif dalam meingkatkan pemahaman terkait manajemen pelayanan kesehatan, dan relevan dengan kebutuhan dunia kerja.</p> Rokhayati Rokhayati Anwaruddin Hisyam Listyo Nugroho ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1328 1333 10.47650/jpp.v7i6.1645 Analisis Demografi dan Antropometri Ibu Yang Memiliki Balita Stunting di Desa Dunggala dan Ayula Selatan https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1633 <p style="font-weight: 400;">Ibu yang memiliki anak stunting umumnya menghadapi berbagai tantangan, baik dari segi kesehatan, sosial, mapun ekonomi. Kondisi gizi ibu, baik sebelum maupun selama hamil, memegang peranan penting dalam risiko stunting pada anak. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk melihat komposisi ibu-ibu yang mempunyai anak stunting. Jenis penelitian menggunakan deskriptif. Kriteria inklusi pada penelitian ini adalah ibu yang memiliki anak stunting usia 2-4 tahun, tidak sedang menyusui dan bersedia berpartisipasi. Total sampel yang memenuhi kriteria inklusi adalah 26 ibu. Tehnik pengambilan sampel menggunakan tehnik <em>purposive sampling</em>.&nbsp; Penelitian ini dilakukan di Desa Ayula Selatan dan Dunggala. Hasil penelitian Ibu Pendidikan SD&nbsp; 9 orang (34%), SMP 8 orang (31%), SMA 8 orang (31%), dan S1 1 orang (4%). bekerja sebagai ibu Rumah Tangga 24 orang (92%). Ibu memiliki IMT Normal berjumlah 4 (15%), obesitas I berjumlah 14 (54%) dan obesitas II berjumlah 5 (19%). Responden memiliki tekanan darah sistolik dan Diastolik dengan kategori normal berjumlah 19 (73%). Responden yang memiliki denyut nadi normal 25 (96%). Kesimpulan dari penelitian ini ibu memiliki status gizi obesitas 54%, tekanan darah sistolik dan diastolik serta denyut nadi normal total73%.</p> Srikit S. Nurkamiden Deby Sinta Darise Moh. Rivandi Dengo ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1334 1341 10.47650/jpp.v7i6.1633 Literatur Review: Promosi Kesehatan Berbasis Masyarakat Terhadap Pengendalian Hipertensi di Indonesia https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1578 <p>Hipertensi, atau "silent killer," adalah penyebab utama kematian global, dengan 90-95% kasus berupa hipertensi esensial. Di Indonesia, berdasarkan Survei Kesehatan Indonesia (SKI) 2023 dan studi kohor PTM 2011-2021, hipertensi menjadi faktor risiko kematian tertinggi keempat (10,2%). Dampaknya mencakup gagal ginjal, stroke, penyakit jantung, hingga gangguan psikologis dan kerugian ekonomi bagi penderita. Untuk menilai efektivitas dan strategi promosi kesehatan berbasis masyarakat dalam pengendalian hipertensi, dilakukan review literatur dengan metode PRISMA. Dari 4.890 artikel dalam Bahasa Indonesia dan 9.790 artikel dalam Bahasa Inggris, teridentifikasi 2.907 artikel yang sesuai, lalu tersaring hingga 4 artikel full-text. Hasilnya menunjukkan bahwa promosi kesehatan berbasis masyarakat, dengan pendekatan komprehensif dan edukasi yang tepat, berperan penting dalam pengendalian hipertensi di Indonesia.</p> Nurul Baiti Jannati Sitti Nur Djanna Solikhah Solikhah ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-27 2024-12-27 7 6 1342 1350 10.47650/jpp.v7i6.1578 Formulasi Jamu Lansau Berdasarkan Persepsi Budaya Muna Dalam Menurunkan Kadar Gula Darah pada Penderita Diabetes Mellitus Masyarakat Pesisir https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1534 <p>Diabetes mellitus dapat menyebabkan komplikasi yang menyerang seluruh tubuh seperti komplikasi makrovaskuler yakni penyakit jantung koroner, pembuluh darah otak dan mikrovaskular serti retinopati, nefropati, dan neuropati. Penyakit diabetes dapat dikontrol dengan menggunakan pengobatan non farmakologi yaitu pengobataan tradisional yang memanfaatkan sumber daya alam yang ada di Kabupaten Muna seperti jamu Lansau. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efektivitas Jamu Lansau berdasarkan persepsi Budaya Muna dalam menurunkan kadar gula darah pada Penderita Diabetes Mellitus Masyarakat Pesisir di Desa Lasalepa. Metode penelitian menggunakan jenis kuantitatif dengan desain eksperimen semu (pre eksperiment) dengan pendekatan <em>one group pre post test design</em>. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan instrumen lembar observasi dengan isian kadar gula darah sebelum dan sesudah mengkonsumsi jamu lansau. Data dianalisis menggunakan uji <em>wilcoxon</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa rata-rata kadar gula darah responden sebelum konsumsi jamu lansau yaitu 200 mmHg sedangkan setelah konsumsi jamu lansau selama 4 minggu yaitu 2x dalam seminggu pada pagi hari, rata-rata 140 mmHg. Diperoleh <em>pValue</em> = 0,000 artinya ada pengaruh formulasi jamu lansau berdasarkan persepsi budaya muna dalam menurunkan kadar gula darah pada penderita Diabetes Mellitus Masyarakat Pesisir di Desa Lasalepa.</p> Albert Albert Andyka Andyka Rasniah Sarumi Hartati Hartati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-28 2024-12-28 7 6 1351 1357 10.47650/jpp.v7i6.1534 Hubungan Pengetahuan dan Pemakaian Masker Dengan Keluhan Gangguan Pernapasan Pada Pekerja Pabrik Pengolahan Gula Merah di Desa Blang Mancung https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1629 <p>Keluhan gangguan pernapasan adalah rasa tidak nyaman atau kesulitan yang dialami seseorang saat bernapas, seperti sesak napas, napas berat, atau terasa tidak cukup udara. Gejala ini dapat disebabkan oleh berbagai kondisi, termasuk asma, infeksi saluran napas, alergi, atau masalah jantung. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan Dan Pemakaian Masker Dengan Keluhan Gangguan Pernapasan Pada Pekerja Pabrik Pengolahan Gula Merah Di Desa Blang Mancung. Jenis penelitian kuantitatif dengan Metode analitik dan desain cross sectional. Data dikumpulkan melalui kuesioner yang diberikan kepada 80 responden. Tekhnik pengambilan sampel menggunakan tekhnik <em>total sampling</em>. Analisis data menggunakan analisis <em>chi-square</em>. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hbungan Pengetahuan (<em>pValue</em> = 0,003), dan pemekaian masker (<em>pValue</em> = 0,002) dengan keluhan gangguan pernapasan pada pekerja pabrik pengolah gula merah di Desa Blang Mancung.</p> Andi Pratama Putra Saipullah Saipullah Muzaffar Muzaffar Zulfikar Zulfikar ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-31 2024-12-31 7 6 1358 1363 10.47650/jpp.v7i6.1629 Evaluasi Hubungan Pengetahuan Wanita Usia Produktif di Desa Bongo Dengan Sikap Penggunaan Krim Pemutih Wajah Yang Berbahaya https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1652 <p>Krim pemutih wajah pada dasarnya merupakan produk kosmetik kecantikan bertujuan membuat kulit semakin cerah dan sehat. Saat ini masih banyak wanita usia produktif yang belum mengerti efek samping penggunaan krim pemutih wajah yang berbahaya. Penelitian ini untuk mengevaluasi pengetahuan dan sikap wanita usia produktif di Desa Bongo terhadap penggunaan krim pemutih wajah yang berbahaya. Jenis penelitian yang digunakan kuantitatif dan <em>cross sectional</em> <em>study </em>dengan desain deskriptif. Instrumen pengumpulan data menggunakan kuesioner penelitian yang mencakup pengetahuan dan sikap. Terdapat 24 sampel dengan teknik pengambilan sampel berdasarkan rumus slovin juga melihat kriteria inklusi dan ekslusi dari responden. Analisis data menggunakan program SPSS dengan metode chi square. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa tidak terdapat hubungan antara pengetahuan wanita usia produktif dengan sikap penggunaan krim pemutih wajah yang berbahaya dengan hasil uji chi square ditunjukan dengan nilai p (p value) 0,238 (&gt;0,05).</p> Ryski Rahmawaty Lahmudin Siti Khofifah Gani Fildzah Istiqomah Dukalang ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-31 2024-12-31 7 6 1364 1369 10.47650/jpp.v7i6.1652 Hubungan Pengetahuan, Hygiene Peorangan Dengan Penyakit Kulit Pada Masyarakat di Desa Lelabu Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah https://journal.unpacti.ac.id/index.php/JPP/article/view/1662 <p>Faktor yang berperan dalam tingginya prevalensi penyakit kulit di negara berkembang berhubungan dengan tingkat kebersihan yang rendah, akses air yang sulit, dan kepadatan pemukiman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Hubungan Pengetahuan, Higiene dengan Penyakit Kulit Pada Masyarakat di Desa Lelabu Kecamatan Bebesen Kabupaten Aceh Tengah. Jenis penelitian ini adalah analitik dengan desain cross sectional, Populasi dalam penelitian ini sebanyak 2.113 yang ditentukan dengan rumus slovin berjumlah 96 responden, Pengambilan sampel dilakukan dengan stratified random sampling. Hasil uji chi-square untuk hubungan pengetahuan dengan penyakit kulit pada masyarakat diperoleh nilai p Value 0,000 (P&lt;0,05), untuk hubungan hygiene perorangan dengan penyakit kulit pada masyarakat diperoleh nilai p Value 0,000 (P&lt;0,05).</p> Maulina Iriyanti ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by-nc-sa/4.0 2024-12-31 2024-12-31 7 6 1370 1375 10.47650/jpp.v7i6.1662