Health Promotion Strategies Towards An Effort To Prevent Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) At Health Service (Dinkes) On The District Of Wajo
Keywords:
Health promotion strategies, advocation, social support, Community empowerment, DHF
Abstract
Demam Berdarah Dengue (DBD) merupakan penyakit mematikan, ditularkan melalui nyamuk Aedes aegepty dan Aedes albopictus yang membawa virus dengue. Berdasarkan hasil observasi di Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo adanya strategi yang dilakukan oleh DINKES dalam bentuk advokasi, dukungan sosial, kemitraan dan pemberdayaan masyarakat. Tujuan dilakukan penelitian untuk mengetahui strategi promosi kesehatan terhadap upaya penanggulangan penyakit demam berdarah dengue di Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo. Penelitian menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan Phenomenology. Pengumpulan data penelitian dengan melakukan wawancara mendalam (indepth interview). Penentuan subjek penelitian menggunakan purposive sampling dengan kriteria pegawai DINKES Kabupaten Wajo, pegawai Puskesmas Tempe dan bersedia diwawancarai. Advokasi yang dilakukan pihak Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo dalam penanggulangan penyakit DBD advokasi kepada pimpinan BAPEDA, DPRD, Puskesmas dalam pengusulan anggaran. Dukungan sosial adanya kerja sama antara aparat RT/RW, LSM, tokoh masyarakat dalam upaya penanggulangan DBD. Kemitraan adanya koordinasi antara Dinas Kesehatan, Pemda, Dinas Pendidikan, Korwil dalam pemberantasan sarang nyamuk (PSN). Pemberdayaan masyarakat pelatihan pemantau jentik/jumantik kepada kader dan masyarakat juga melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan.
References
Afifi, R. (2018) ‘Upaya Peningkatan Kesadaran Masyarakat Dalam Menanggulangi Penyakit Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Desa Gunungsari, Kabupaten Ciamis’, Empowerment : Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1, pp. 53–59. doi: 10.25134/empowerment.v1i02.1574.
Agustin, A. et al. (2020) ‘Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue Dengan Penyuluhan Hidup Bersih Dan Sehat Serta Pembagian Bubuk Larvasida’, JPMB : Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter, 3(1), pp. 52–57. doi: 10.36765/jpmb.v3i1.221.
Arsin, A. A. (2013) Epidemiologi Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Indonesia. Edited by A. Sade. Makassar.
Bandrek, K. (2019) Kemitraan menurut para ahli, 08 April. Available at: https://kipinbandrek.blogspot.com/2019/04/pengertian-kemitraan-menurut-para-ahli.html (Accessed: 13 November 2020).
Cristandy, M. and Simanjorang, A. (2018) ‘Faktor yang Memengaruhi Tenaga Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Tinggi Binjai’, Jurnal Kesehatan Global, 1(1), p. 1. doi: 10.33085/jkg.v1i1.3965.
Daswito, R. (2019) ‘Upaya Advokasi Dan Peningkatan Partisipasi Dalam Melakukan Pemantauan Jentik Nyamuk Aedes Pada Siswa Smpn 12 Kota Tanjungpinang’, Journal of Chemical Information and Modeling, 1(1), pp. 26–35. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Dinas Kesehatan (2019) Provil Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo. Wajo.
Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (2017) Profil Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.
Gayatri Setyabudi, R. and Dewi, M. (2017) ‘Analisis Strategi Promosi Kesehatan dalam Rangka Meningkatkan Kesadaran Hidup Sehat oleh Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah’, Jurnal Komunikasi, 12(1), pp. 81–100. doi: 10.20885/komunikasi.vol12.iss1.art6.
Hidayati, Y. (2018) Hubungan Antara Tempat Perkembangan Nyamuk Aedes aegypti dengan Kasus Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Rajabasa Bandar Lampung, Journal of Chemical Information and Modeling. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Husada, D. (2011) Promosi Kesehatan, november. Available at: http://promosikesehatandianhusada.blogspot.com/p/strategi-global-dian-husada.html (Accessed: 29 April 2020).
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2018) Profil Kesehatan Indonesia 2018. Edited by R. Kurniawan et al. Jakarta.
Kusrini, W. and Prihartanti, N. (2014) ‘Hubungan Dukungan Sosial dan Keperceyaan Diri dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali’, Jurnal Penelitian Humaniora, 15(2), pp. 131–140.
Mahalul, A., Muhammad, A. and Fibriana, A. I. (2016) ‘Analisis Kebutuhan Dan Perancangan “Ronda Jentik” Sebagai Model Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk’, 5(4).
Marni, A. and Yuniawati, R. (2015) ‘Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penerimaan Diri Pada Lansia Di Panti Wredha Budhi Dharma Yogyakarta’, Empathy : Jurnal Fakultas Psikologi, 3(1), pp. 1–7.
Masyeni, S. et al. (2020) ‘Pemberdayaan Kelompok Ibu Pkk Di Desa Kerta Kecamatan Payangan Kabupaten Gianyar Bali Sebagai Pembantu Jumantik Untuk Mencegah Infeksi Demam Berdarah Dengue’, WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan, 4(1), pp. 1–5. doi: 10.22225/wicaksana.4.1.1807.
Muhlisin, A. and Pratiwi, A. (2006) ‘Penanggulangan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kelurahan Singopuran Kartasura Sukoharjo’, Warta, 9, Pp. 123–129.
Nahdah (2013) Hubungan Perilaku 3m Plus Dengan Densitas Larva Aedes Aegypti Di Kelurahan Birobuli Selatan Kota Palu Sulawesi Tengah. Universitas Hasanuddin Makassar.
Nuraini, S. (2012) ‘Analisis Implementasi Kebijakan Pengendalian Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Kedungmundu Kecamatan Tembalang Kota Semarang’, 1(2).
Nurmala, I. et al. (2018) Promosi Kesehatan. Jawa Timur.
Nuryanti, E., Bm, S. and Cahyo, K. (2011) ‘Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk pada Masyarakat Desa Karangjati Kabupaten Blora’, Promosi Kesehatan Indonesia, 6(2), pp. 130–139. doi: 10.14710/jpki.6.2.130-139.
Pratiwi, N. (2017) Promosi Kesehatan Menurut Ottawa Charter, 27 Januari. Available at: http://niningprastiwi27.blogspot.com/2017/01/promosi-kesehatan-menurut-ottawa-charter.html (Accessed: 1 September 2020).
Rahayu, Y., Budi, I. S. and Yeni (2017) ‘Analisis Partisipasi Kader Jumantik Dalam Upaya Penanggulangan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Wilayah Kerja Puskesmas Indralaya’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(3), pp. 200–207. doi: 10.26553/jikm.2017.8.3.200-207.
Riadi, M. (2017) Tujuan, Prinsip dan Tahapan Pemberdayaan Masyarakat, 11 november. Availableat:https://www.kajianpustaka.com/2017/11/tujuan-prinsip-dan-tahapan-pemberdayaan-masyarakat.html(Accessed: 22 June 2020).
Rista, I. (2011) Strategi Promosi Kesehatan.
Rohim, A. (2015) Gambaran Kejadian Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Faktor Lingkungan dan Host Di Wilayah Kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2015. Universitas Islam Negeri Syarif HidayatullahJakarta.Availableat:http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35971/1/Abdul Rohim-FKIK.pdf.
Sibe, A., Nawi, R. and Abdullah, A. Z. (2010) ‘Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo 2009’, Jurnal MKMI Unhas Makassar, 6(4).
Suryani and Sari, D. O. (2017) ‘Hubungan Perilaku 3M Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Lingkar Barat Kota Bengkulu’, HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 3(3), pp. 133–136. Availableat:http://journal.uinalauddin.ac.id/index.php/higiene/article/view/4338/3973.
Susianti, N. (2018) ‘Strategi Pemerintah Dalam Pemberantasan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi’, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, (1), pp. 34–43. doi: 10.22435/hsr.v22i1.1799.
Susilowati, D. (2016) Promosi Kesehatan. 1st edn. Edited by Sunarti. Jakarta Selatan.
Susilowati, I. T. and Widhiyastuti, E. (2019) ‘Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue Dengan Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Serta Pemanfaatan Bahan Herbal’, JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(2), p. 237. doi: 10.30595/jppm.v3i2.3738.
Verent (2020) Metode Penelitian Kualitatif Serta Contohnya, tambah pinter.com.
Wati, W. E. (2009) Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kelurahan Ploso Kecamatan Pacitan Tahun 2009, Vektora. Universitas Muhammadiyah Surakarta.doi:10.22435/vektora.v3i1Jun.3321.22-34.
Widyatama, E. F. (2018) ‘Faktor Risiko Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Pare’, Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(4), pp. 417–423.
Wikipedia (2019) Pemberdayaan Masyarakat, 14 juni. Available at: https://id.wikipedia.org/wiki/Pemberdayaan_masyarakat#:~:text=Pemberdayaan masyarakat adalah proses pembangunan,sendiri ikut pula berpartisipasi. (Accessed: 22 June 2020).
Wiwik, T. et al. (2015) ‘Partisipasi Masyarakat Dalam Pengendalian Vektor Demam Berdarah Dengue Di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah’, 7, Pp. 15–22.
World Health Organization (Who) (2020) Strategi Global Untuk Pencegahan Dan Kontrol Dengue. Jenewa: 18/07/2020.
Yuningsih, R. (2018) ‘Kebijakan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Penyakit Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Tangerang’, Jurnal Masalah Masalah Sosial, 09(02), pp. 260–273.
Yuningsih, R. (2019) ‘Strategi Promosi Kesehatan dalam Meningkatkan Kualitas Sanitasi Lingkungan’, Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 10(2), pp. 107–118.
Yusuf, Y., Syafar, M. and Bahar, B. (2010) ‘Analisis Strategi Promosi Kesehatan Di Puskesmas Bambalamotu Dalam Pembinaan Masyarakat Suku Da’a Di Desa Kasoloang Kab. Mamuju Utara’, Jurnal MKMI, 6(3), pp. 141–145.
Zainal, M. (2018) ‘Implementasi Advokasi, Komunikasi, Mobilisasi Sosial Dalam Program Pembanguan Bidang Kesehatan [Sebuah Tinjauan Teoritis]’, Perspektif Komunikasi, 1(3), pp. 1–10.
Zaputri, R., Sakka, A. and Paridah, P. (2017) ‘Evaluasi Program Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2016’, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Unsyiah, 2(6), pp. 1–14.
Zulyadi, T. (2014) ‘Advokasi Sosial’, Al-Bayan, 21, pp. 63–76.
Agustin, A. et al. (2020) ‘Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue Dengan Penyuluhan Hidup Bersih Dan Sehat Serta Pembagian Bubuk Larvasida’, JPMB : Jurnal Pemberdayaan Masyarakat Berkarakter, 3(1), pp. 52–57. doi: 10.36765/jpmb.v3i1.221.
Arsin, A. A. (2013) Epidemiologi Demam Berdarah Dengue (DBD) Di Indonesia. Edited by A. Sade. Makassar.
Bandrek, K. (2019) Kemitraan menurut para ahli, 08 April. Available at: https://kipinbandrek.blogspot.com/2019/04/pengertian-kemitraan-menurut-para-ahli.html (Accessed: 13 November 2020).
Cristandy, M. and Simanjorang, A. (2018) ‘Faktor yang Memengaruhi Tenaga Kesehatan Dalam Upaya Pencegahan Demam Berdarah Dengue (DBD) di Wilayah Kerja Puskesmas Tanah Tinggi Binjai’, Jurnal Kesehatan Global, 1(1), p. 1. doi: 10.33085/jkg.v1i1.3965.
Daswito, R. (2019) ‘Upaya Advokasi Dan Peningkatan Partisipasi Dalam Melakukan Pemantauan Jentik Nyamuk Aedes Pada Siswa Smpn 12 Kota Tanjungpinang’, Journal of Chemical Information and Modeling, 1(1), pp. 26–35. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Dinas Kesehatan (2019) Provil Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo. Wajo.
Dinas Kesehatan Sulawesi Selatan (2017) Profil Dinas Kesehatan Provinsi Sulawesi Selatan.
Gayatri Setyabudi, R. and Dewi, M. (2017) ‘Analisis Strategi Promosi Kesehatan dalam Rangka Meningkatkan Kesadaran Hidup Sehat oleh Rumah Sakit Jiwa Daerah Dr. RM. Soedjarwadi Provinsi Jawa Tengah’, Jurnal Komunikasi, 12(1), pp. 81–100. doi: 10.20885/komunikasi.vol12.iss1.art6.
Hidayati, Y. (2018) Hubungan Antara Tempat Perkembangan Nyamuk Aedes aegypti dengan Kasus Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Rajabasa Bandar Lampung, Journal of Chemical Information and Modeling. Universitas Islam Negeri Raden Intan Lampung. doi: 10.1017/CBO9781107415324.004.
Husada, D. (2011) Promosi Kesehatan, november. Available at: http://promosikesehatandianhusada.blogspot.com/p/strategi-global-dian-husada.html (Accessed: 29 April 2020).
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia (2018) Profil Kesehatan Indonesia 2018. Edited by R. Kurniawan et al. Jakarta.
Kusrini, W. and Prihartanti, N. (2014) ‘Hubungan Dukungan Sosial dan Keperceyaan Diri dengan Prestasi Bahasa Inggris Siswa Kelas VIII SMP Negeri 6 Boyolali’, Jurnal Penelitian Humaniora, 15(2), pp. 131–140.
Mahalul, A., Muhammad, A. and Fibriana, A. I. (2016) ‘Analisis Kebutuhan Dan Perancangan “Ronda Jentik” Sebagai Model Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pemberantasan Sarang Nyamuk’, 5(4).
Marni, A. and Yuniawati, R. (2015) ‘Hubungan Antara Dukungan Sosial Dengan Penerimaan Diri Pada Lansia Di Panti Wredha Budhi Dharma Yogyakarta’, Empathy : Jurnal Fakultas Psikologi, 3(1), pp. 1–7.
Masyeni, S. et al. (2020) ‘Pemberdayaan Kelompok Ibu Pkk Di Desa Kerta Kecamatan Payangan Kabupaten Gianyar Bali Sebagai Pembantu Jumantik Untuk Mencegah Infeksi Demam Berdarah Dengue’, WICAKSANA: Jurnal Lingkungan dan Pembangunan, 4(1), pp. 1–5. doi: 10.22225/wicaksana.4.1.1807.
Muhlisin, A. and Pratiwi, A. (2006) ‘Penanggulangan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kelurahan Singopuran Kartasura Sukoharjo’, Warta, 9, Pp. 123–129.
Nahdah (2013) Hubungan Perilaku 3m Plus Dengan Densitas Larva Aedes Aegypti Di Kelurahan Birobuli Selatan Kota Palu Sulawesi Tengah. Universitas Hasanuddin Makassar.
Nuraini, S. (2012) ‘Analisis Implementasi Kebijakan Pengendalian Demam Berdarah Dengue Di Puskesmas Kedungmundu Kecamatan Tembalang Kota Semarang’, 1(2).
Nurmala, I. et al. (2018) Promosi Kesehatan. Jawa Timur.
Nuryanti, E., Bm, S. and Cahyo, K. (2011) ‘Perilaku Pemberantasan Sarang Nyamuk pada Masyarakat Desa Karangjati Kabupaten Blora’, Promosi Kesehatan Indonesia, 6(2), pp. 130–139. doi: 10.14710/jpki.6.2.130-139.
Pratiwi, N. (2017) Promosi Kesehatan Menurut Ottawa Charter, 27 Januari. Available at: http://niningprastiwi27.blogspot.com/2017/01/promosi-kesehatan-menurut-ottawa-charter.html (Accessed: 1 September 2020).
Rahayu, Y., Budi, I. S. and Yeni (2017) ‘Analisis Partisipasi Kader Jumantik Dalam Upaya Penanggulangan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Wilayah Kerja Puskesmas Indralaya’, Jurnal Ilmu Kesehatan Masyarakat, 8(3), pp. 200–207. doi: 10.26553/jikm.2017.8.3.200-207.
Riadi, M. (2017) Tujuan, Prinsip dan Tahapan Pemberdayaan Masyarakat, 11 november. Availableat:https://www.kajianpustaka.com/2017/11/tujuan-prinsip-dan-tahapan-pemberdayaan-masyarakat.html(Accessed: 22 June 2020).
Rista, I. (2011) Strategi Promosi Kesehatan.
Rohim, A. (2015) Gambaran Kejadian Demam Berdarah Dengue Berdasarkan Faktor Lingkungan dan Host Di Wilayah Kerja Puskesmas Pamulang Tahun 2015. Universitas Islam Negeri Syarif HidayatullahJakarta.Availableat:http://repository.uinjkt.ac.id/dspace/bitstream/123456789/35971/1/Abdul Rohim-FKIK.pdf.
Sibe, A., Nawi, R. and Abdullah, A. Z. (2010) ‘Faktor Risiko Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Kecamatan Tempe Kabupaten Wajo 2009’, Jurnal MKMI Unhas Makassar, 6(4).
Suryani and Sari, D. O. (2017) ‘Hubungan Perilaku 3M Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue di Wilayah Kerja Puskesmas Lingkar Barat Kota Bengkulu’, HIGIENE: Jurnal Kesehatan Lingkungan, 3(3), pp. 133–136. Availableat:http://journal.uinalauddin.ac.id/index.php/higiene/article/view/4338/3973.
Susianti, N. (2018) ‘Strategi Pemerintah Dalam Pemberantasan Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kabupaten Merangin Provinsi Jambi’, Buletin Penelitian Sistem Kesehatan, (1), pp. 34–43. doi: 10.22435/hsr.v22i1.1799.
Susilowati, D. (2016) Promosi Kesehatan. 1st edn. Edited by Sunarti. Jakarta Selatan.
Susilowati, I. T. and Widhiyastuti, E. (2019) ‘Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pencegahan Penyakit Demam Berdarah Dengue Dengan Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Serta Pemanfaatan Bahan Herbal’, JPPM (Jurnal Pengabdian dan Pemberdayaan Masyarakat), 3(2), p. 237. doi: 10.30595/jppm.v3i2.3738.
Verent (2020) Metode Penelitian Kualitatif Serta Contohnya, tambah pinter.com.
Wati, W. E. (2009) Beberapa Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Kelurahan Ploso Kecamatan Pacitan Tahun 2009, Vektora. Universitas Muhammadiyah Surakarta.doi:10.22435/vektora.v3i1Jun.3321.22-34.
Widyatama, E. F. (2018) ‘Faktor Risiko Yang Berpengaruh Terhadap Kejadian Demam Berdarah Dengue Di Wilayah Kerja Puskesmas Pare’, Jurnal Kesehatan Lingkungan, 10(4), pp. 417–423.
Wikipedia (2019) Pemberdayaan Masyarakat, 14 juni. Available at: https://id.wikipedia.org/wiki/Pemberdayaan_masyarakat#:~:text=Pemberdayaan masyarakat adalah proses pembangunan,sendiri ikut pula berpartisipasi. (Accessed: 22 June 2020).
Wiwik, T. et al. (2015) ‘Partisipasi Masyarakat Dalam Pengendalian Vektor Demam Berdarah Dengue Di Kota Semarang Provinsi Jawa Tengah’, 7, Pp. 15–22.
World Health Organization (Who) (2020) Strategi Global Untuk Pencegahan Dan Kontrol Dengue. Jenewa: 18/07/2020.
Yuningsih, R. (2018) ‘Kebijakan Penanggulangan Kejadian Luar Biasa Penyakit Demam Berdarah Dengue di Kabupaten Tangerang’, Jurnal Masalah Masalah Sosial, 09(02), pp. 260–273.
Yuningsih, R. (2019) ‘Strategi Promosi Kesehatan dalam Meningkatkan Kualitas Sanitasi Lingkungan’, Jurnal Masalah-Masalah Sosial, 10(2), pp. 107–118.
Yusuf, Y., Syafar, M. and Bahar, B. (2010) ‘Analisis Strategi Promosi Kesehatan Di Puskesmas Bambalamotu Dalam Pembinaan Masyarakat Suku Da’a Di Desa Kasoloang Kab. Mamuju Utara’, Jurnal MKMI, 6(3), pp. 141–145.
Zainal, M. (2018) ‘Implementasi Advokasi, Komunikasi, Mobilisasi Sosial Dalam Program Pembanguan Bidang Kesehatan [Sebuah Tinjauan Teoritis]’, Perspektif Komunikasi, 1(3), pp. 1–10.
Zaputri, R., Sakka, A. and Paridah, P. (2017) ‘Evaluasi Program Penanggulangan Penyakit Demam Berdarah Dengue (Dbd) Di Puskesmas Puuwatu Kota Kendari Tahun 2016’, Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kesehatan Masyarakat Unsyiah, 2(6), pp. 1–14.
Zulyadi, T. (2014) ‘Advokasi Sosial’, Al-Bayan, 21, pp. 63–76.
Published
2021-05-28
How to Cite
Anwar, D., Kurniawan K, R., & Aswadi, A. (2021). Health Promotion Strategies Towards An Effort To Prevent Dengue Haemorrhagic Fever (DHF) At Health Service (Dinkes) On The District Of Wajo. ancasakti ournal f ublic ealth cience nd esearch, 1(1), 46-54. https://doi.org/10.47650/pjphsr.v1i1.201
Section
Articles
