Family Social Support For The Hyperemesis Gravidarum Incident At Labuang Baji Regional Hospital
Abstract
Hyperemesis gravidarum adalah kejadian mual dan muntah oleh ibu hamil sebanyak > 10 kali selama 2x24 jam. Terdapat 65% kelurga yang tidak memahami bagaimana dukungan sosial yang harus di dapatkan oleh ibu hamil yang mengalami Hyperemesis Gravidarum. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat dukungan sosial keluarga terhadap ibu hamil yang mengalami Hyperemesis Gravidarum. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan model Descriptive Analitik, pendekatan cross-sectional, di Rumah Sakit Umum Daerah Labuang Baji, Makassar, 21 Maret-21 Mei Tahun 2017. Populasi dan sampel sebanyak 80 orang dengan metode total sampling, pengambilan sampel dilakukan secara accidental. dukungan sosial kelurga memiliki hubungan yang relevan dengan tingkat risiko Hyperemesis Gravidarum, secara statistik di dapatkan nilai P = 0,026 < α = 0,05. Dukungan keluarga sangat membantu untuk mengurangi tingkat risiko Hyperemesis gravidarum pada ibu hamil.
References
Astuti, A. B., Santosa, S. W. and Utami, M. S. (2020) ‘HUBUNGAN ANTARA DUKUNGAN KELUARGA DENGAN PENYESUAIAN DIRI PEREMPUAN PADA KEHAMILAN PERTAMA’, JURNAL PSIKOLOGI, (2), pp. 84–95.
Marlin, D. (2018) ‘Hiperemesis Gravidarum : Asesmen dan Asuhan Kebidanan’, Scientia Journal, 7(2), pp. 151–158. Available at: https://www.neliti.com/publications/286445/.
Rofi’ah, S., Widatiningsih, S. and Arfiana, A. (2019) ‘Studi Fenomenologi Kejadian Hiperemesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I’, Jurnal Riset Kesehatan, 8(1), p. 41. https://doi.org/10.31983/jrk.v8i1.3844.
Setianingrum, P. D., Tsani and Irmania, F. (2019) ‘HIPEREMESIS GRAVIDARUM PADA IBU HAMIL DI KLINIK BIDAN SUPRIYATI SRIBIT BERBAH SLEMAN’, Jurnal Ilmiah Ilmu Keperawatan dan Ilmu Kesehatan Masyarakat, 14(1). https://doi.org/10.32504/sm.v14i1.108
Subriani (2018) ‘Hubungan Mola Hidatidosa dan Gemelli Terhadap Hiperemesis Gravidarum di RSUD Haji Makassar’, Jurnal Kesehatan Delima Pelamonia, 2(1), pp. 10–17. https://doi.org/10.37337/jkdp.v2i1.53
Susanti, E., Firdayanti, F. and Haruna, N. (2019) ‘Manajemen Asuhan Kebidanan Antenatal Pada Ny “S” dengan Hiperemesis Gravidarum Tingkat II di Rs TNI Angkatan Laut Jala Ammari’, Jurnal Midwifery, 1(2), pp. 79–91. doi: 10.24252/jmw.v1i2.10557. https://doi.org/10.24252/jmw.v1i2.10557
Susilawati and Erlyna Evasari (2017) ‘Hubungan Gravida, Umur dan Pendidikan Ibu dengan Hiperemesis Gravidarum’, Jurnal Obstretika Scientia, 4, pp. 435–452.
Suwardi, S. and Siregar, D. A. (2019) ‘Hubungan Paritas, Dukungan Suami Dan Dukungan Keluarga Pada Ibu Hamil Dengan Hiperemesis Gravidarum’, Jurnal Ilmiah Ilmu Kesehatan: Wawasan Kesehatan, 5(2), pp. 224–231. doi: 10.33485/jiik-wk.v5i2.132. https://doi.org/10.33485/jiik-wk.v5i2.132
Triana, A. and Hastuti, Y. D. (2020) ‘Tingkat Hiperemesis Gravidarum Pada Ibu Hamil Trimester I Di Kabupaten Kendal’, Jurnal Kebidanan Malakbi, 1(2), pp. 50–56. https://doi.org/10.33490/b.v1i2.300
Yusuf, N. and Sri, W. (2018) ‘FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI KEJADIAN HIPEREMESIS GRAVIDARUM (Studi Kasus di Rumah Sakit Umum Daerah dr Zainoel Abidin Banda Aceh)’, Majalah Kesehatan Masyarakat Aceh (MaKMA), 1(2), pp. 94–100. Available at: http://ojs.serambimekkah.ac.id/MaKMA/article/view/823/702.