Tinjauan Sistem Penyimpanan dan Penyediaan Rekam Medis di Puskesmas Bungi Kota Baubau
Abstract
Sistem penyimpanan rekam medis sangat penting dilakukan dalam suatu institusi pelayanan kesehatan, karena sistem penyimpanan dapat mempermudah rekam medis. Namun beberapa kendala masih ditemukan dalam pelaksanaan dan peyimpanan rekam medis. Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi sistem peyimpanan dan peyediaan rekam medis di Puskesmas Bungi Kota Baubau. Jenis penelitian ini adalah penelitian kualitatif deskriptif dengan pendekatan studi kasus. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah wawancara, observasi dan studi dokumentasi. Subjek penelitian adalah kepala rekam medis, dan petugas rekam medis. Hasil penelitian bahwa dua tema telah berhasil digolongkan, yaitu mengevaluasi pelaksanaan peyimpanan rekam medis, dan mengevaluasi pelaksanaan peyediaaan rekam medis di Puskesmas Bungi. Sistem penyimpanan di Puskesmas Bungi dilakukan secara sentralisasi. Sedangkan pelaksanaan penyediaan rekam medis di Puskesmas Bungi masih belum menggunakan alat bantu tracer dan buku ekspedisi serta mendistribusikan rekam medis ke poli.
References
Dwi Desmarika. (2018). Analisis Waktu Penyedian Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan di Puskesmas Wates Bulan Agustus Tahun 2018. Program studi rekam medis dan informasi kesehatan (d-3) fakultas kesehatan universitas jenderal achmad yani yogyakarta, 20.
Diana. (2019). Analisis efektivitas sop pelaksanaan penyimpanan berkas rekam medis di puskesmas lawang. sekolah tinggi ilmu administrasi malang, 7(2), 128. Https://doi.org/10.33560/jmiki.v7i2.2 26
Ferlina Mauren. (2011). Program Studi Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan Universitas Esa Unggul Jakarta. Tinjauan lama waktu pendistribusian rekam medis dilihat dari lokasi penyimpanan di RSJ Dr. Soeharto heerdjan karya.
Firzah Dika Andria, I. S. (2015). Tinjauan penyediaan dokumen rekam medis di rsud dr. Soekardjo kota tasikmalaya. Poltekkes kemenkes tasikmalaya, 3(2), 51–57. Https://doi.org/10.33560/.v3i2.85
Husnul fatimah. (2017). Tinjauan pelaksanaan sistem penyimpanan berkas rekam medis paska akreditasi di puskesmas ngaglik 1 kabupaten sleman tahun 2017 karya. Program studi perekam dan informasi kesehatan (d-3) stikes jendral achamad yani yogyakarta.
Isti Nur Anifah. (2016). Penyediaan dokumen rekam medis pasien rawat jalan pada klinik syaraf rsud tugurejo provinsi jawa tengah periode triwulan iii. Program studi rekam medis dan informasi kesehatan (d-3) stikes jenderal achmad yani Yogyakarta, 2016, 4 (4).
Kinanty, (2020). Faktor-Faktor Yang Mempengaruhi Lama Penyediaan Rekam Medis Rawat Jalan. Yayasan Perawat Sulawesi Selatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panakkukang Prodi D3 Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan Makassar.
Menkes RI. (2015). Peraturan Menteri Kesehatan RI No.46 tahun 2016. Akreditasi Puskesmas, Klinik Pratama, Tempat Praktik Mandiri Dokter, Dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi. Jakarta: Menteri Kesehatan Republik Indonesia.
Menteri Kesehatan RI No. 129/Menkes/ SK/II. (2008) Tentang Standar Pelayanan Minimal Rumah Sakit.
Nurislamiyah, f. (2020). Literature review analisis sistem penyimpanan dokumen rekam medis rumah sakit. Yayasan perawat sulawesi selatan sekolah tinggi ilmu kesehatan panakkukang prodi d3 rekam medis dan informasi kesehatan.
Purwanto, (2020). Gambaran Penggunaan Tracer Terhadap Penyimpanan Berkas Rekam Medis Pasien Rawat Jalan Puskesmas. Yayasan Perawat Sulawesi Selatan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Panakkukang Prodi D3 Rekam Medis Dan Informasi Kesehatan Makassar 2020
Putri, A., & Endang Triyanti, D. S. (2014). Analisis tata ruang tempat penyimpanan dokumen rekam medis pasien ditinjau dari aspek antropometri petugas rekam medis. 3 dosen program studi d iii pikes poltekkes kemenkes tasikmalaya, dosen program studi d iii pikes poltekkes kemenkes tasikmalaya, 2(2), 41–49. https://doi.org/10.33560/.v2i2.22