Hubungan Gaya Hidup dan Pola Makan Dengan Kejadian Diabetes Mellitus di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar
Abstract
Diabetes Mellitus (DM) adalah penyakit metabolik yang bersifat kronik, ditandai dengan meningkatnya kadar glukosa darah sebagai akibat dari adanya gangguan penggunaan insulin, sekresi insulin, atau keduanya. Penyakit Diabetes Mellitus (DM) merupakan ancaman serius bagi pembangunan kesehatan dan pertumbuhan ekonomi nasional, karena itu pengendaliannya perlu dilakukan dengan sungguh-sungguh, secara komprehensif dan terintegrasi dengan memberikan perhatian melalui pengendalian penyakit tidak menular seperti tidak merokok, diet sehat dan aktivitas sehat yang dimulai sejak janin sampai dewasa tua. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan gaya hidup dan pola makan dengan kejadian diabetes mellitus di Rumah Sakit Bhayangkara Kota Makassar. Jenis penelitian yang digunakan adalah survey analitik dengan desain cross sectional study. Sampel dalam penelitian ini adalah sebanyak 64 responden, yang diperoleh dengan teknik simple random sampling. Hasil penelitian menunjukkan menunjukkan bahwa ada hubungan kebiasaan merokok (p=0.042), aktivitas fisik (p=0,027), dan pola makan (p=0.010) dengan kejadian diabetes mellitus. Tidak ada hubungan kebiasaan mengkonsumsi minuman beralkohol (p=0.628) dengan kejadian diabetes mellitus. Untuk itu, diharapkan kepada masyarakat untuk memperbaiki gaya hidup dengan tidak merokok, melakukan aktivitas fisik secara teratur, serta menjaga pola makan yang baik.
References
Intan Ambarwati, 2017. “Hubungan Konsumsi Alkohol Dengan Kejadian Hipoglikemi Pada Peserta Didik Remaja Pkbm Negeri 33 Malaka Jakarta Timur”. Keperawatan, Fakultas Ilmu Keperawatan Universitas Muhammadiyah Jakarta
Kemenkes RI. 2013. Riset Kesehatan Dasar (RISKESDAS) 2013. Jakarta: Kementrian Kesehatan RI.
Musyayadah, 2017. “Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Diabetes Mellitus Di Rsup Dr Wahidin Sudirohusodo Dan Rs Universitas Hasanuddin Makassar “(On-line) FKM. Univesitas Hasanuddin Makassar.
Perkenni. 2011. Meningkatnya angka kejadian DM diseluruh populasi penduduk dunia.www. perkenni.go.id diakes pada tanggal 20 januari 2015
Quarino, A. 2014. “Perbandingan Rerata Jumlah Langkah Sebagai Penanda Aktivitas Fisik antara Pekerja dengan Sindroma Metabolik dan Tanpa Sindroma Metabolik”. Jakarta: Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia
Radio, 2011. Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Kejadian DM Tipe 2 Di RS Dr. Kariadi Dipenogoro (on-line)
Sasmiyanto, 2019. “Hubungan Perilaku Kesehatan dengan Kadar Gula Darah dan Kualitas Hidup Pasien Diabetes”. Universitas Muhammadiyah Jember
Suiraoka. 2012. “Penyakit Degeneratif, Mengenal, Mencegah dan Mengurangi Faktor Risiko 9 Penyakit Degeneratif”. Yogyakarta: Nuha Medika
Wirda Faswita, 2019. “Gambaran Kualitas Hidup Penderita Diabetes Melitus Tipe 2 Di Rsud.Dr. Rm Djoelham Kota Binjai Tahun 2019 “. Akademi Keperawata Sehat Binjai
Safitri, E., Sudarman, S. and Nur, N.H. (2021) ‘Eating Pattern Relationship With Events Diabetes Mellitus Type 2 In The Working Area Of The Pertiwi Health Center, Makassar City’. Pancasakti Journal of Public Health Science and Research, 1(1), pp. 30–38. DOI: 10.47650/pjphsr.v1i1.209.