Kecakapan Kader Posyandu Dalam Pelaksanaan Posyandu di Kecamatan Bola Kabupaten Wajo

  • Fauziah Noviyanti Institut Teknologi dan Kesehatan Permata Ilmu Maros
  • Nur Hamdani Nur Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Pancasakti, Makassar
  • Darwin Safiu ITEKES Tri Tunas Nasional, Makassar
Keywords: Kecakapan, Kader, Posyandu

Abstract

Kader kesehatan menjadi penggerak dalam pelaksanaan Posyandu. Kader kesehatan mempunyai tugas untuk mengelola pelaksanaan Posyandu, mulai dari persiapan (H-1), pelaksanaan (H) dan setelah pelaksanaan Posyandu (H+1). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kecakapan kader dalam pelaksanaan Posyandu di Kecamatan Bola Kabupaten Wajo. Metode penelitian menggunakan penelitian kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Jumlah informan ada 75 kader. Pengambilan data dilakukan secara wawancara mendalam menggunakan panduan wawancara dengan pertanyaan bersifat terbuka. Triangulasi dilakukan dengan melakukan wawancara dengan Petugas Kesehatan. Penelitian dilaksanakan pada bulan Januari – Desember tahun 2021-2022 di wilayah Kecamatan Bola Kabupaten Wajo. Hasil penelitian didapatkan bahwa kader kesehatan sudah mengetahui tugas dan tanggung jawabnya sebagai kader kesehatan. Kelengkapan sarana prasarana berupa alat antropometri kit untuk kelengkapan posyandu serta dukungan dari pemerintah desa sangat membantu pelaksanaan tugas kader.

References

Badan Pusat Statistik (BPS) KabupatenWajo [homepage on the Internet], JumlahFasilitas KesehatanMenurut Kecamatan di KabupatenWajoTahun 2018. Available from: https://wajokab.bps.go.id/statictable/2019/09/27/46/jumlah-fasilitas-kesehatan-menurut-kecamatan-di-kabupaten-wajo-2018.html

Kementerian Dalam Negeri RI [homepage on the Internet], Data Perkembangan Posyandu Tahun 2022. Available from: https://e-prodeskel.kemendagri.go.id/v/2022/data-integrasi/9/data-perkembangan-posyandu

Kementerian Kesehatan RI (2011) Pedoman Umum Pengelolaan Posyandu, Kementerian Kesehatan RI. doi: 362.11. Ind

Kemenkes RI. (2015). Buku Kesehatan Ibu dan Anak. Kemenkes RI

Kemenkes RI. (2019). Profil Kesehatan Indonesia Tahun 2018.

Kemenkes RI. (2023). PETUNJUK TEKNIS Pemberian Makanan Tambahan (PMT) Berbahan Pangan Lokal untuk Balita dan Ibu Hamil

KEPUTUSAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR HK.01.07/MENKES/51/2022 TENTANG STANDAR ALAT ANTROPOMETRI DAN ALAT DETEKSI DINI PERKEMBANGAN ANAK

Mahmudah, U., Cahyati, W. H., & Wahyuningsih, A. S. (2013). Jurnal Kesehatan Masyarakat. Jurnal Kesehatan Masyarakat, 8(2), 113–120. https://doi.org/ISSN 1858-1196

Ni'amah, S. (2022). Pelatihan Kader Kesehatan Tentang Pengisian KMS Dan Buku KIA Di Desa Blaru Kabupaten Pati. Jurnal Pengabdian kepada Masyarakat Cahaya Negeriku, 2(01), 36-40.

Putri, P. M. S., Humairo, M. V., Romadlona, N. A., Puspitaningtyas, D., Zarreta, A. M., Saputri, L. A., ... & Pahlevi, R. (2022). Pelatihan pengukuran antropometri balita pada kader dalam rangka pencegahan dini stunting di Posyandu Mawar. PROMOTIF: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 2(2), 136-148.

Profita, A. C. (2018). Beberapa faktor yang berhubungan dengan keaktifan kader posyandu di Desa Pengadegan Kabupaten Banyumas. Jurnal Administrasi Kesehatan Indonesia, 6(2), 68-74.

Rahmi, L., Darma, ika yulia, & Zaimy, S. (2018). Faktor-faktor yang berhubungan dengan Pemanfaatan Buku KIA. Jik- Jurnal Ilmu Kesehatan, 2(1), 68–74. https://doi.org/10.33757/jik.v2i1.78

Riyadi, S., Sukrillah, U. A., & Haryati, W. (2019). Pentingnya peran kader kesehatan pelayanan kesehatan di Posyandu. Jurnal Keperawatan Mersi, 8(2), 31-36.
Published
2023-08-31
How to Cite
Noviyanti, F., Nur, N., & Safiu, D. (2023). Kecakapan Kader Posyandu Dalam Pelaksanaan Posyandu di Kecamatan Bola Kabupaten Wajo. urnal romotif reventif, 6(4), 651-661. https://doi.org/10.47650/jpp.v6i4.959