Kebijakan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa Waeheru Kota Ambon

Joana J Tuhumury; Amir F Kotarumalos; Nurainy Latuconsina

doi:10.47650/jglp.v5i1.666

Joana J Tuhumury Universitas Pattimura
Amir F Kotarumalos Universitas Pattimura
Nurainy Latuconsina Universitas Pattimura

DOI: https://doi.org/10.47650/jglp.v5i1.666

Keywords: Implementasi, Kebijakan, Pemberdayaan, Pelatihan, Pendampingan

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk menggambarkan Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa Waiheru Kecamatan Baguala Kota Ambon serta - Faktor pendorong dan penghambatnya serta strategi apa yang perlu dirumuskan sebagai upaya meningkatkan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa Waiheru Kecamatan Baguala Kota Ambon. Fokus Penelitian 2, - Faktor Pendorong : Daya beli masyarakat yg tinggi pada desa-desa tetangga, disamping arus lalulintas orang (yang berbelanja ke pulau seram, haruku dan saparua). - Faktor-Faktor Penghambat : Diskripsi Fokus Penelitian 1) Belum ada Road Map dalam Pengambilan Kebijakan Kepala Desa. 2) Tidak pernah dilakukan upaya Penguatan aktivitas Pemberdayaan dengan lembaga-lembaga Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat. 3) Karakter agen pelaksana di tingkaat desa tidak baik dalam menunjang pemberdayaan usaha. 4) Aspek lingkungan social politik sangat erat mempengaruhi kebijakan pemberdayaan ekonomi rakyat kecil. Fokus Penelitian 3, Strategi Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa, meliputi Diskripsi Fokus Penelitian 1) Arah Kebijakan tentang Standar dan sasaran Pemberdayaan harus ditujukan pada Usaha Mikro dan Kecil. 2) Berbagai Sumber daya harus diarahkan untuk mendukung Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. 3) Perlu Kegiatan Pelatihan dan Pendampingan untuk penguatan aktivitas usaha. 4) Perlunya upaya Pelurusan Karakteristik dan mentalitas agen pelaksana yang masih menyimpang. 5) Perlu langkah Perbaikan sikap mental para pelaksana dalam berusaha.

References

Arsiyah. (2002). Pemberdayaan Masyarakat Dalam Pembangunan Ekonomi Desa. Skripsi tidak diterbitkan. Universitas Brawijaya Malang. Malang.

Alhadar, H., La Suhu, B., Wance, M., Noviyanti, V., & Adam, K. (2020). Pemberdayaan Kelompok Usaha Kecil Masyarakat Desa Madopolo Melalui Program Nasional Pemberdayaan Masyarakat (Pnpm) Mandiri. Jurnal Government Of Archipelago-Jgoa, 1(2), 25-31.

Arfianto, A. E. W., & Balahmar, A. R. U. (2014). Pemberdayaan Masyarakat dalam Pembangunan Ekonomi Desa. JKMP (Jurnal Kebijakan dan Manajemen Publik), 2(1), 53-66.

Bardach, Eugene. 1977. The Implementation Game. Cambridge : MIT Press.

Effendy, Onong Uchyana. 2000. Ilmu Teori dan Filsafat Komunikasi. PT.Rosdakarya. Bandung.

Fernanto, G., Amiruddin, S., & Maulana, D. (2022). Efektivitas Kebijakan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Nelayan. Dialogue: Jurnal Ilmu Administrasi Publik, 4(1), 194-214.

Herizal, H., Mukhrijal, M., & Wance, M. (2020). Pendekatan akuntabilitas pelayanan publik dalam mengikuti perubahan paradigma baru administrasi publik. Journal of Governance and Social Policy, 1(1), 24-34.

Islamy, M. Irfan. 1988. Prinsip-Prinsip Perumusan Kebijaksanaan Negara. Bina Aksara. Jakarta.

Kurniasari, N., & Reswati, E. (2011). Memaknai Program Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Pesisir. Buletin Ilmiah Marina Sosial Ekonomi Kelautan Dan Perikanan, 6(1), 7-13.

Kiu, Y. M. (2018). Evaluasi Dampak Program Dana Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Kelurahan Kayu Putih Kota Kupang. JAKPP (Jurnal Analisis Kebijakan & Pelayanan Publik), 100-112.

Noor, M. (2011). Pemberdayaan masyarakat. CIVIS: Jurnal Ilmiah Ilmu Sosial dan Pendidikan Kewarganegaraan, 1(2).

Nurhanifa, D., Tjoetra, A., & Ikhsan, I. (2019). Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat Melalui Dana Desa: Sebuah Kebijakan Pemerintah Aceh Barat. Jurnal Public Policy, 5(2), 108-110.

Mazmanian, Daniel H., dan Paul A. Sabatier. 1983. Implementation and Public. Policy. HarperCollins. New York.

Pressman, J.L., & Wildavsky, Aaron. 1979. Public Policy Implementation. University of California Press and Los Angles. California.

Subarsono. 2005. Analisis Kebijakan Publik. Pustaka Pelajar. Yogyakarta.

La Suhu, B., & Wance, M. (2019). Pemberdayaan masyarakat petani rumput laut di kabupaten halmahera selatan (studi desa mano kecamatan obi selatan). Journal of Government (Kajian Manajemen Pemerintahan dan Otonomi Daerah), 4(2), 156-172.

Sonda, J., KIYAI, B., & Kolondam, H. (2020). Implementasi Kebijakan Pemberdayaan Ekonomi Masyarakat di Desa Koka Kecamatan Tombulu Kabupaten Minahasa. Jurnal Administrasi Publik, 4(62).

Sumaryadi, I Nyoman. 2005, Perencanaan Pembangunan Daerah Otonom dan Pemberdayaan Masyarakat. Penerbit Citra Utama. Jakarta.

Syamsir Salam dan Amir Fadhilah. 2008. Sosilogi Pedesaan. Lembaga Penelitian UIN Syarif Hidayatullah. Jakarta.

Tuanaya, W., Tuhumury, J. J., & Wance, M. (2020). Management Model And Village Fund Allocation During Pandemic Covid-19 In Waiheru Village Ambon City Indonesia. PalArch's Journal of Archaeology of Egypt/Egyptology, 17(7), 13357-13369.

Tuanaya, W., & Wance, M. (2022). The Scheme of Cash Transfer Distribution during the Covid- 19 Period through the Waeheru Village Fund, City of Ambon. Sosiohumaniora, 24(3).

Wahab, Solichin Abdul. 1990. Pengantar Analisis Kebijaksanaan Negara. Rineka Cipta. Jakarta. Wance, M., Kaliky, P. I., & Syahidah, U. (2021). Pkm Inovasi Pemberdayaan Masyarakat Dalam Perencanaan Pembangunan Desa Pasir Putih Kabupaten Halmahera Selatan. SELAPARANG: Jurnal Pengabdian Masyarakat Berkemajuan, 3(2), 233-240.

Wibawa, Samodra. 1994. Kebijakan Publik :Proses dan Analisis. Cet.Ke-1. Intermedia. Jakarta.

Zubaedi. 2013. Pembangunan Masyarakat Wacana dan Praktek. Prenada Media Group. Jakarta.

Zubaedi. 2007. Wacana Pembangunan Alternatif. Cet. I. Ar Ruzz Media Group. Yogyakart