Faktor – Faktor Yang Berhubungan Perilaku Merokok Pada Remaja di SMA YP PGRI 2 Kota Makassar

  • Saverius Surdin Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Pancasakti, Makassar
  • Kartini Kartini Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Pancasakti Makassar
  • Hardianto Haris Fakultas Kesehatan Masyarakat, Universitas Pancasakti, Makassar
Keywords: Perilaku merokok, pengetahuan, teman sebaya, iklan rokok

Abstract

Perilaku merokok saat ini tidak hanya melanda orang dewasa, melainkan juga melanda remaja. Data Global Youth Tobacco tahun 2019, menunjukkan bahwa 40,6% pelajar di Indonesia (usia 13-15 tahun) sudah pernah menggunakan produk tembakau. Tujuan Penelitian ini untuk mengetahui faktor–faktor yang berhubungan perilaku merokok pada remaja di SMA YP PGRI 2 Kota Makassar. Menggunakan metode analitik observasional desain Cross Sectional Study” dengan jumlah responden sebanyak 51 orang. Metode penarikan sampel yang digunakan yaitu simple random sampling dan pengumpulan data menggunakan kuisioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pengetahuan (p value=0,013), teman sebaya (p value=0,000), dan iklan rokok (p value=0,007) dengan perilaku merokok pada remaja di SMA YP PGRI 2 Kota Makassar.

References

Backhaus, I., dkk. (2017). Link Between perceived smoking behavoiur at school and students smoking status: a large survey among italian adolescents. Public Health, 151,161-176. http://doi.org?10.1016/j.puhe......2017.07.004

Destri, S. P. (2019,). Perilaku Merokok dan Faktor yang Berhubungan pada Siswa. Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai., 12, 17-26.

Elpasa, A. P. (2021). Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Di Nanga Bulik. Jurnal Keperawatan , 2, 58-65.

Gopia, Elpasa. dkk. (2021). Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Di Nanga Bulik. Jurnal Keperawatan I Care, Volume 2, N0 1

Hermin, Husein, dkk. (2019). Pengetahuan Dengan Perilaku Merokok Remaja. Jurnal Ilmiah Kesehatan, Volume 1, N0.1

Kemenkes, R. (2011). Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia Nomor 1077/MENKES/PER/V/2011 Tentang Pedoman Penyehatan Udara Dalam Ruang Rumah. Kemenkes RI.

Mu’tadin, Z. (2002). Kemandirian sebagai kebutuhan psikologi pada remaja. http://www.epsikologi.com/remaja.050602.html.

Munir M. 2018. Pengetahuan dan sikap remaja tentang risiko merokok pada santri mahasiswa di Asrama Uin Sunan Ampel Surabaya. Klorofil. 1(2): 93-104

Nur, N. H., & Sudarman, S. (2021). Pengaruh Peer Group Health Education terhadap Peningkatan Perilaku Personal Hygiene Siswa Sekolah Dasar Kota Makassar. Media Publikasi Promosi Kesehatan Indonesia (MPPKI), 4(4), 530-535.

Rezeki. (2021). Faktor – Faktor yang Mempengaruhi Perilaku Merokok Pada Anak Sekolah Dasar. Journal of Healthcare Technology and Medicine Vol. 7 No. 1

Siagian, J. L., Pangaribuan, S., & Laudin, H. (2021). Faktor-Faktor Yang Memengaruhi Perilaku Merokok Pada Tenaga Kerja Di PT. PLN (Persero) ULP Teminabuan Kabupaten Sorong Selatan. Jurnal Inovasi Kesehatan, 3, 1-5.

Suriaty, dkk. (2019). Analisis Faktor Yang Berhubungan Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja Di SMP 7 Langgudu kabupaten Bima. Jurnal Komunitas Kesehatan Masyarakat,Volume 1,N0 1.

Uswatu. K, dkk. (2017). Hubungan Antara Iklan Rokok Dengan perilaku Merokok Pada Remaja. jurnal Ilmu Kebidana Dan Kesehatan, Vol.8, N0.25, 137-149.

Yuhelva, D. dkk. (2019). Perilako Merokok Dan Faktor Yang Berhubungan Pada Siswa. Jurnal Kesehatan Metro Sai Wawai, Vol 12, N0 2.

Zainal, Umari,dkk. (2020). Hubungan Pengetahuan Dengan Perilaku Merokok Siswa SMK Negri Tanjung Sari Lampung Selatan. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, Volume 9 N0. 2.
Published
2023-08-15
How to Cite
Surdin, S., Kartini, K., & Haris, H. (2023). Faktor – Faktor Yang Berhubungan Perilaku Merokok Pada Remaja di SMA YP PGRI 2 Kota Makassar. urnal romotif reventif, 6(4), 636-643. https://doi.org/10.47650/jpp.v6i4.923